Berita Persis Solo
Irfan Jauhari & Rian Miziar Absen Saat Persis Hadapi Dewa United, Jacksen : Pemain Lain Siap Tampil
Dua penggawa Persis Solo dipastikan absen saat menghadapi Dewa United. Mereka adalah Irfan Jauhari dan Rian Miziar.Namun pemain lain siap menggantikan
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Target lolos ke Liga 1 sudah diraih Persis Solo bersama manajemen yang baru.
Menunggu kompetisi Liga 1 bergulir, sejumlah target baru ditetapkan manajemen Persis Solo.
Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep, ingin timnya bisa menjuarai Liga 1 musim 2022/2023, agar bisa mengikuti ajang internasional untuk pertama kalinya.
Baca juga: Kaesang Target Bangun Training Center Persis Solo Tahun Depan, Lokasinya Bukan di Solo
"Kita belum pernah ke Asia, doakan supaya kita bisa ke AFC, tapi syaratnya juara atau di papan atas," katanya, Jumat (22/7/2022).
Dia meminta pelatih Persis Solo Jacksen F Tiago, dan semua pemain untuk bekerja keras di musim ini.
Selain menjuarai Liga 1 dan bermain di Liga Champions Asia, Kaesang juga ingin pemain Persis Solo mendominasi Timnas Indonesia.
Untuk mewujudkan itu, pengembangan atlet sudah dilakukan sejak usia dini melalui program Elite Pro Academy (EPA).
"Target saya mayoritas pemain Timnas dari Persis Solo. Timnas U-18 kemarin ada 4 penggawa dari Persis yaitu Zanadin, Marsel, Erlangga, dan Dimas," ucapnya.
Pemain Persis Women juga mendominasi skuat Timnas Indonesia Women dengan ada 9 pemain.
"Persis Women, 9 pemain masuk Timnas. Itu bagus, artinya Persis Solo serius, kita bukan tim yang bisa disepelekan," ujarnnya.
Program EPA sendiri merupakan jembatan untuk talenta muda di Solo Raya bisa menembus skuad Persis Utama.
"Dari tahun lalu, di Liga 2 kita siapin EPA, untuk bisa bermain di skuad Persis Utama," ujarnya.
"Kita sudah lihat ada 9 pemain jadi pemain tim utama Persis," imbuhnya.
Target Training Center
Pembangunan training center Persis Solo menjadi target prioritas manajemen Laskar Samber Nyawa.
Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep, mengatakan, pihaknya telah melakukan survei lokasi untuk pembangunan training center.
Dia membocorkan, lokasi training center ini bukan di Kota Solo.
"Kemarin saya dan Kevin sudah cari. Tanah di Solo tidak murah," katanya, Jumat (22/7/2022).
"Harga tanah 1 meter perseginya di Solo Rp1 juta, kalau 1 hektare Rp100 miliar," imbuhnya.
Daerah penyangga Kota Solo, seperti di Kabupaten Sukoharjo, Karanganyar, Boyolali, Sragen, Klaten, dan Wonogiri bisa menjadi alternatif lokasi training center Persis Solo.
Baca juga: Nama M Fahri & Nuri Agus Tak Nongol di Skuad Persis Solo 2022/2023, Bagaimana Nasibnya?
Namun, Kaesang enggan membocorkan lokasinya dimana.
"Kita sudah cek beberapa lokasi, tapi tidak bisa kita sebutkan dimana. Karena kalau kita sebut dimana, ada beberapa orang beli disitu, terus tidak mau dijual," ujarnya.
Keputusan lokasi pembangunan training center sendiri akan terus didiskusikan dengan Kevin dan manajemen Persis Solo lainnya.
Ditargetkan, tahun depan pembangunan training center Persis Solo bisa segera dimulai.
Pembangunan Training Center sendiri akan menggunakan keuntungan yang diperoleh Persis Solo, seperti dari penjualan jersey.
"Saya dan Kevin sudah dapat beberapa lokasi, tunggu saja," kata dia.
"Training center priotitas kita. Insya Allah tahun depan atau 2 tahun lagi kita bisa start bangun training center," pungkasnya. (*)