Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Penembakan Istri TNI

Kopda Muslimin Ternyata Sempat Tulis Surat Wasiat untuk Anak Sebelum Tewas, Apa Isinya?

Menurut pihak TNI, surat wasiat Kopda Muslimin ditujukan kepada anak-anaknya. Apa isinya?

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Kolase Tribunnews/Kompas TV
Kolase foto: Suasana rumah orang tua Kopda Muslimin yang menjadi tempat dirinya ditemukan tewas lantaran diduga menenggak racun. Kopda Muslimin ditemukan tewas pada Kamis (28/7/2022). 

Kopda Muslimin menimpali sambil terisak, "Iya, bapak juga tahu Bul. Ada Keke, ada ibu, Bul. Aku juga mengerti bul, ada (anaknya) masih kecil Bul. Tolong dijaga ya Bul."

"Iya pak pulang pak, mereka butuh bapak," Kabul terus membujuk Kopda Muslimin.

Alih-alih mengikuti omongan Kabul, Kopda Muslimin malah memberikan wasiat untuk Kabul.

"Kamu jadi om yang baik, ya Bul. Buat mereka Bul," kata Kopda Muslimin lagi.

Lagi-lagi, Kabul mencoba meyakinkan kembali Kopda Muslimin.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Rachma Dudung Abdurachman mengunjungi isteri prajurit Yon Arhanud 15 Kopda M yaitu Rina Wulandari di RSUP Dr Kariadi, Semarang pada Senin (25/7/2022).
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Rachma Dudung Abdurachman mengunjungi isteri prajurit Yon Arhanud 15 Kopda M yaitu Rina Wulandari di RSUP Dr Kariadi, Semarang pada Senin (25/7/2022). (Dispenad)

"Iya, tapi bapak pulang. Enggak ada bapak, ya saya enggak kuat pak," respon Kabul.

Kopda Muslimin lalu terdengar menangis dan mengaku sudah tak sanggup.

"Ada om Andre juga, kamu berdua bisa Bul. Aku udah nyerah Bul, aku nyerah Bul, aku gak kuat," katanya sambil menangis.

"Pulang pak," bujuk Kabul lagi.

"Bapak udah gak bisa balik Bul, kalau balik aku udah gak bisa," ujar Kopda Muslimin.

Sewa 4 Eksekutor Bunuh Istri

Diketahui, Kopda Muslimin menjadi otak percobaan pembunuhan istrinya, Rina Wulandari.

Dia menyewa empat eksekutor untuk menembak istrinya dengan upah Rp 120 juta.

Penembakan itu dilakukan eksekutor di depan rumah Kopda Muslimin dan Rina Wulandari. Kini, Rina Wulandari berada di rumah sakit setelah mendapatkan 2 luka tembakan di perut.

Dia sempat mengantar istrinya ke rumah sakit setelah insiden penembakan. Kopda Muslimin kemudian meminta uang kepada mertuanya untuk biaya berobat istrinya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved