Pesulap Merah vs Gus Samsudin
Gus Samsudin Laporkan Pesulap Merah ke Polda Jatim, Tuding Pencemaran Nama Baik dan Ujaran Kebencian
Gus Samsudin, pemilik Padepokan Nur Dzat Sejati di Blitar, Jawa Timur, memiliki alasan kenapa melaporkan Pesulap Merah ke polisi.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Sampai saat ini, akun YouTube Padepokan Nur Dzat Sejati telah memiliki 1,61 juta subscriber dan 2 ribu video.
Setiap unggahannya pun menuai banyak komentar dari warganet.
Berapa Tarif Pengobatan Spiritual Gus Samsudin?
Nama Gus Samsudin memang cukup kondang dalam dunia pengobatan spiritual di Jawa Timur.
Dirinya kerap diundang masyarakat untuk mengusir gangguan yang berkaitan dengan makhluk tak kasat mata.
Lantas, berapa tarif yang dipatok? Ternyata Gus Samsudin tidak menentukan biaya untuk jasanya.
"Nggak punya mahar nggak papa, punya mahar ya Alhamdulillah," kata Gus Samsudin melansir YouTube Short yang diunggah Kang Fikri Channel.

"Itu kan hanya sebentuk, sebagai sedekah, untuk sodaqoh. Jadi kita di sini tidak ada memberatkan sebenarnya," ungkapnya.
Gus Samsudin menegaskan bahwa siapa saja boleh masuk ke Padepokan. Adapun, biaya rukiah, konsultasi, atau jasa yang lain adalah gratis.
"Siapa pun yang datang ke sini, apakah yang ngga punya uang nggak boleh masuk? Boleh masuk."
"Apakah nanti rukiahnya pakai uang? Enggak. Konsultasi pakai uang? Enggak. Apakah pulang nanti harus ngasih uang? Enggak," katanya menjelaskan.
Ia pun menampik terkait isu yang berhembus terkait tarif di Padepokan Nur Dzat Sejati.
"Makanya kalau ada yang bilang di sini harus membawa uang 5 juta, itu bohong," jelasnya.
(*)