Berita Sragen Terbaru
Pengamen yang Hidup Sendiri di Sragen Ditemukan Tewas, Terakhir Terlihat Minta Makan ke Warga
Seorang pengamen yang hidup sendiri di rumahnya di Sragen ditemukan tewas. Diperkirakan korban tiga hari meninggal.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Seorang pengamen ditemukan meninggal dunia di rumahnya sendiri, pada Rabu (10/8/2022) lalu.
Pria tersebut yakni Joko Suparno (55) yang tinggal di Kampung Patigondo, Kelurahan Plumbungan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen.
Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Sragen, Iptu Ari Pujiantoro mengatakan diperkirakan korban sudah meninggal selama 3 hari di rumahnya.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan tim Inafis Polres Sragen, korban diketahui sudah meninggal dunia selama 3 hari, dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Jumat (12/8/2022).
Penyebab korban meninggal dunia belum diketahui, lantaran korban tinggal seorang diri di rumah orang tuanya itu.
Peristiwa itu diketahui, setelah salah seorang warga mencium bau yang kurang enak dari sekitar rumah tersebut.
Baca juga: Nasib Pilu Bocah di Sragen: Tak Ganti Baju Setelah Main Air, Tewas Tersetrum Kabel saat Tidur
Setelah dicek, ternyata korban sudah tergeletak di lantai dalam rumah dan sudah mulai membusuk, kemudian setelah dicek, korban sudah meninggal dunia.
Lanjut Iptu Ari, sebelumnya korban berdomisli di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Kemudian, karena tidak ada yang mengurus, kemudian korban pulang menempati rumah tersebut sendirian.
"Korban terakhir terlihat pada Minggu siang pada saat warga sekitar kerja bakti dan meminta makan," terangnya.
"Korban juga diketahui memiliki penyakit riwayat penyakit gula," tambahnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan di RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen, korban kemudian dikembalikan ke pihak keluarga untuk selanjutnya dimakamkan. (*)