Kenangan SBY dan Susyana Lukminto, Sempat Bertemu saat Berobat di Singapura: Saling Memotivasi

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tara Wahyu NV

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ternyata sempat bertemu dengan mendiang Susyana Lukminto.

Pertemuan itu terjadi di Singapura, saat keduanya sedang melakukan pengobatan. 

Dalam pertemuan itu SBY saling memberikan semangat dan motivasi. 

Hal tersebut diungkapkan SBY saat memberikan testimoni atau kesaksian saat melayat istri Lukminto, Susyana Lukminto. 

Bahkan, Presiden RI ke-6 itu mengaku saat menjabat sebagai kepala Negara itu beberapa kali mendapat solusi dari Lukminto terkait masalah ekonomi nasional.

"Termasuk ketika ada krisis tahun 2008-2009, beliau dan teman-teman terbuka dan terus terang menyampaikan pandangan usaha, solusi agar Indonesia tidak terjatuh dalam krisis," kata SBY, Jumat (26/8/2022). 

Selain itu, kebaikan keluarga Lukminto juga ia sampaikan saat ia menjadi 'pengangguran' usai kehilangan posisi sebagai Menteri akooridnator Bidang Politik dan Keamanan di era Megawati Soekarno Putri. 

"Saya baru kehilangan posisi dari kabinet, boleh dikatakan pengangguran, mantan Menkopolhukam dulu, adalah pak Lukminto yang mengundang saya beserta keluarga besar ke Solo," kata dia.

"Dan Subhanallah Pak Lukminto dan keluarga menyambut saya dengan baik, saya diminta utk memberikan pencerahan kepada manajemen Sritex dan para karyawan," lanjut SBY. 

Menurutnya, itu merupakan persahabatan yang sejati.

Baca juga: Suasana Thiong Ting Solo, Tempat Susyana Lukminto Disemayamkan : Banjir Pelayat dan Karangan Bunga

"Itulah true friendship. Itulah sahabat sejati yang datang tidak pada saat yang menyenangkan saja, tapi juga ketika ada musibah atau cobaan," terangnya.

SBY mengaku sempat bertemu dengan Susyana Lukminto saat sedang menjalani pengobatan di Singapura. 

"Akhir tahun 2021, saya didiagnosa mengidap penyakit kanker prostat, tanpa saya duga ibu susyana juga berobat dengan penyakit yang sama di Mayo Clinics, saya ingat ketemu dan saling memotivasi, saling memberikan semangat. Karena kami sama-sama pasien cancer," terangnya. 

Banjir Karangan Bunga