Berita Persis Solo
Kapolres Polres Karanganyar Turun Langsung, Pimpin Pengamanan Jalur Lintas yang Dilewati Panser Biru
Pengamanan jalur yang dilalui Panser Biru juga dilakukan Polres Karanganyar.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
Bahkan, beberapa diantaranya hingga menyebabkan korban jiwa.
"Saya kemarin sudah mengobrol bersama teman-teman di Semarang, ingin ada sebuah aksi suporter Semarang dan Solo menjadi percontohan suporter di Indonesia karena rivalitas hanya 2x45 sisanya tetap paseduluran," ucap dia.
Presiden DPP Pasoepati, Maryadi Gondrong menambahkan suporter Persis Solo mengapresiasi silaturahmi yang dilakukan suporter PSIS Semarang.
Baca juga: Ortega Kena Sanksi Komisi Disiplin PSSI, Manajemen Persis Sebut Merugikan Tim: Kena Larangan Bermain
Baca juga: Tak Main-main, Rasiman Siapkan Mental hingga Kebugaran Fisik Pemain Persis Solo Jelang Hadapi PSIS
"Ini hal yang luar biasa untuk memperat persaudaraan antar sesama suporter," ujar dia.
"Kita silaturahmi dan saling berdiskusi menciptakan iklim persuporteran yang damai di Indonesia," tambahnya.
Maryadi mengatakan suporter Persis Solo, khususnya DPP Pasoepati akan melakukan sejumlah antisipasi untuk meminimalisir insiden kekerasan suporter.
"Karena pada saat ini, banyak terjadi hal hal yang tidak diinginkan di dunia suporter, kita antisipasi terus jangan sampai ada korban-korban yang berjatuhan lagi," kata dia.
Maryadi menambahkan suporter Persis Solo akan melakukan silaturahmi ke suporter PSIS Semarang ke depannya.
Termasuk, saat Persis Solo melakoni laga tandang ke Semarang.
"Kita akan kulo nuwun sebelum laga," ujarnya.
Adapun suporter Persis Solo dan PSIS Semarang kemudian melakukan aksi pembentangan spanduk di area tugu dekat Monumen Pers Solo.
Spanduk itu bertulisan 'Suporter Solo-Semarang #penakseduluran Derby Jateng Damai Selamanya'.
(*)