Oknum Mahasiswa di Gorontalo yang Hina Presiden Jokowi Tak Ditahan Polisi, Unggah Video Minta Maaf

TRIBUNSOLO.COM - Di media sosial beredar video memperlihatkan aksi demo mahasiswa di sebuah lokasi yang belakangan diketahui di Kota Gorontalo.

Dalam video yang beredar, terlihat seorang mahasiswa berambut gondrong terlihat berdiri di atas bak mobil pikap yang sudah dilengkapi dengan pengeras suara.

"Sepakat lawan. Hanya ada satu kata, lawan. Presiden Republik Indonesia K****l (menyebut alat kelamin pria). Sekian dari saya," kata mahasiswa tersebut.

Hingga Minggu (4/9/2022), video mahasiswa memaki Presiden Jokowi sudah ditonton ribuan kali.

Baca juga: HUT ke-77 PT KAI Bagikan 77.000 Tiket Promo, Harga Tiket Kursi Kelas Bisnis Hanya Rp 17 Ribuan

Belakangan terungkap, demo digelar di Simpang Lima Gorontalo, Jumat (2/9/2022).

Sementara mahasiswa yang berorasi dalam video bernama Yunus Pasau.

Ia berkuliah di Universitas Negeri Gorontalo (UNG).

Setelah videonya viral, Yunus mengunggah video permintaan maafnya lewat akun Instagram pribadinya.

Ia juga berjanji menjadian kejadian ini sebagai pembelajaran untuk ke depannya.

Berikut pernyataan lengkap Yunus:

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Saya Yunus Pasau, mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo.

Pada kesempatan kali ini, saya menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden Republik Indonesia atas perkataan yang tidak sopan yang saya sampaikan pada orasi di Simpang Lima, Kota Gorontalo kemarin.

Baca juga: Ramalan Zodiak Senin 5 September 2022: Taurus Bakatmu Akan Diakui, Aquarius Usahakan Jangan Stress

Dan saya menyampaikan permohonan maaf, kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegaduhan dan kekeliruan yang saya lakukan.

Dan saya menyampaikan permohonan maaf kepada kedua orangtua dan seluruh keluarga saya.