Berita Daerah
Fakta Baru Polisi Tembak Polisi di Lampung, Aipda Rudi Sudah Rencanakan Habisi Aipda Ahmad
Ternyata PS Kanit Provos Polsek Way Pengubuan Aipda Rudi Suryanto ternyata merencanakan pembunuhan rekannya Aipda Ahmad Karnain.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM, LAMPUNG -- Fakta baru kasus polisi tembak polisi di Lampung Tengah kini terungkap dari hasil rekonstruksi.
Ternyata pejabat sementara (PS) Kanit Provos Polsek Way Pengubuan Aipda Rudi Suryanto ternyata merencanakan pembunuhan rekannya Aipda Ahmad Karnain.
Kapolres Lampung Tengah, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengungkapkan, rekonstruksi berlangsung di empat lokasi.
Baca juga: Polisi Tembak Polisi di Lampung, Aipda Karnain Tersungkur di Depan Anak Istri, Chat WA Jadi Petaka
“Lokasi pertama di Jalan Lingkar Barat, rumah korban Aipda Ahmad Karnain, rumah Kepala Kampung Putra Lempuyang, dan SPBU,” kata Doffie melalui keterangan tertulis, Selasa (6/9/2022) malam.
Dalam proses rekonstruksi, tersangka Aipda Rudi menjalani 21 adegan.
Dari hasil rekonstruksi, kata Doffie, ada satu fakta baru terungkap.
Doffie melanjutkan, semula hasil pemeriksaan aksi pembunuhan adalah spontanitas.
Tapi kini diketahui, penembakan itu ternyata sudah direncanakan Aipda Rudi.
Baca juga: Lagi, Ibu-ibu Terpergok Mencuri di Alfamart, Kali Ini Terjadi di Pringsewu, Lampung
“Kita dapat fakta baru, tersangka sudah merencanakan akan melakukan penembakan terhadap korban,” kata Doffie.
Buktikan tranparansi
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, proses rekonstruksi ini bukti kepolisian tidak tebang pilih.
“Proses rekonstruksi setelah 48 jam dari kejadian sebagai bukti dari janji kami bahwa proses akan dilakukan secara transparan,” kata Pandra.
Pandra menyebut dalam pekan ini tersangka Aipda Rudi juga direncanakan menjalani sidang kode etik atas kasus itu.
Diberitakan sebelumnya, PS Kanit Provost Polsek Way Pengubuan Aipda Rudi Suryanto menembak rekan kerjanya sendiri Aipda Ahmad Karnain pada Minggu (4/9/2022) malam.
Aipda Ahmad Karnain tewas dengan luka tembak di bagian dada.
(*)