Berita Persis Solo
Firasat Istri & Ibu Suporter Persis yang Tewas Kecelakaan di Jogja : Hati Tak Tenang, Deras Berdoa
Firasat tak enak ternyata sudah dirasakan istri dan ibu Atok Prayodika sebelum kepergiannya dari dunia fana ini akibat kecelakaan di Jogja.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Hati dan perasaan orang-orang terdekat Atok Prayodika sempat tidak tenang.
Terlebih sebelum kejadian kecelakaan yang terjadi di kawasan Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Jumat (16/9/2022) dini hari.
Istri mendiang, Christiana Pangestuti sempat merasa janggal sekira pukul 01.00 WIB karena mendiang belum juga sampai di rumahnya yang ada di Bantul.
Ditambah, telepon yang dilakukannya ke nomor milik mendiang tidak mendapat jawaban.
"Kira-kira pukul 23.00 WIB pulang dari Solo. Pukul 00.30 WIB ditelepon istrinya tidak diangkat," kata bapak mendiang, Suhardi kepada TribunSolo.com, Sabtu (17/9/2022).
Baca juga: Kronologi Suporter Persis Tewas di Yogyakarta: Motor Tak Bisa Hindari Elf yang Tiba-tiba Putar Balik
Selain Christiana, ibu mendiang Mulatmi juga sempat gusar, hatinya tak tenang.
Terlebih saat Mulatmi tahu bila mendiang sudah mulai berangkat menonton laga Persis Solo vs Bali United dari Yogyakarta.
"Ibunya Atok itu hatinya itu rasanya tidak enak. Dia kemudian doa terus," ujar Suhardi.
"Dia doa, 'semoga anakku Atok diberi selamat (dalam perjalanan)'," kata Suhardi menirukan doa istrinya.
"Saat pukul 23.00 WIB, saat tahu pertandingan selesai dan Atok mungkin sudah perjalanan pulang, ibunya kembali berdoa," tambahnya.
Benar saja, mereka kemudian mendapat kabar duka sekira pukul 02.00 WIB.
Besan mendiang mendapat kabar dari kepala dukuh tempat tinggal mereka yang terlebih dulu dapat informasi dari relawan.
Baca juga: Kata Riyandi Soal Performa Apiknya saat Laga Persis vs Bali United: Berkat Kerja Keras Semua
Dia mengabarkan kalau Atok mengalami kecelakaan dan meninggal dunia.
Besan kemudian memberi kabar ke anak mereka dan keluarga mendiang yang ada di Desa Balak, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten.
Motor Atok Tabrak Elf yang Tiba-tiba Putar Balik
Mata Suhardi sesekali nampak berkaca-kaca saat kembali menceritakan kejadian nahas yang menimpa anaknya, Atok Prayodika.
Atok, untuk diketahui, mengalami kecelakaan saat pulang dari menonton laga Persis Solo vs Bali United di Stadion Manahan, Kamis (15/9/2022).
Sepeda motor yang dikendarainya tidak bisa menghindari mobil elf yang tiba-tiba coba memutar balik.
Kejadian pilu tersebut terjadi sekira pukul 00.30 WIB di ruas jalan kawasan Kelurahan Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman.
Atok kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Hermina Yogyakarta. Namun, nyawanya tidak bisa tertolong.
"Yang pertama kali tahu itu keluarga besan yang ada di Gunung Kidul," kata dia.
"Mereka mendapat kabar dari kepala dukuh yang mendapat informasi dari relawan," tambahnya.
Baca juga: Persis Solo Berduka, Suporter asal Cawas Klaten Meninggal Dunia Kecelakaan di Yogyakarta
Baca juga: Resmi, Persis Solo Umumkan Perpisahan dengan Misha Radovic : Sukses Dalam Karier Selanjutnya
Pihak keluarga besan mendiang kemudian memberi kabar kepada keluarga Suhardi yang ada di Desa Balak, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten.
Kabar tersebut sampai sekira pukul 02.00 WIB. Kakak dari istri Suhardi yang pertama kali mendapatkan kabar itu.
Dia kemudian memberi tahu Suhardi dan istri.
Istri kemudian bergegas ke Yogyakarta sementara Suhardi tetap berada di rumah karena kondisi tidak terlalu fit.
Keluarga mendiang kemudian meminta agar jenazah Atok segera dilakukan pemulasaraan sesampainya di rumah sakit.
Pihak rumah sakit kemudian memberi rujukan ke Rumah Sakit Panti Rapih agar pemulasaraannya berjalan lancar.
Setelah itu, jenazah mendiang dibawa ke rumahnya yang berada di Dukuh Balak RT 02/ RW 01, Desa Balak, Kecamatan Cawas.
Jenazah mendiang kemudian disemayamkan di rumah duka dan didoakan.
Pemakaman sedianya pukul 14.00 WIB, namun itu dimundurkan untuk menunggu kakak mendiang yang dari Kalimantan tiba.
Baca juga: Kata Gavin Soal Assist yang Berbuah Gol Ryo saat Persis vs Bali United: Situasional Melihat Celah
Baca juga: Kunci Andri Ibo Kawal Pertahanan Persis saat Ladeni Gempuran Bali United : Kekompakan Sangat Penting
Kemudian pemakaman baru dimulai sekira pukul 15.00 WIB di makam Dukuh Balak.
"Saya sudah sangat ikhlas (melepas kepergian mendiang)," ujar Suhardi.
Sementara itu, berdasarkan keterangan keluarga mendiang, mobil dan supir saat ini masih ditahan di kantor kepolisian setempat.
Persis Solo Berduka
Para suporter Persis Solo kini tengah berduka.
Salah satu keluarga mereka, Atok Prayodika meninggal dunia.
Lurah Balak, Mujiono Margono menjelaskan mendiang meninggal dunia karena terlibat kecelakaan saat perjalanan ke Yogyakarta.
"Almarhum meninggal dunia karena kecelakaan di Yogyakarta," jelas Mujiono.
Mendiang diketahui sempat melihat laga Persis Solo vs Bali United di Stadion Manahan, Kamis (15/9/2022) hingga usai sebelum kejadian nahas itu.
Mujiono mengatakan dirinya tidak tahu secara jelas kronologi kecelakaan yang merenggut mendiang.
"(Untuk kronologi) persisnya, saya tidak tahu. Tahunya hanya kecelakaan di Yogyakarta setelah nonton Persis," katanya.
Mujiono hanya bisa memberitahu mendiang perjalanan ke Yogyakarta karena saat ini memiliki keluarga di sana.
"Baru menempati rumah baru di Yogyakarta. Belum ada satu bulan karena dulu kan ada di Bali," jelasnya.
Mendiang sempat dilarikan ke Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta setelah kejadian itu.
Namun, nyawa mendiang tidak bisa tertolong.
Baca juga: Kegagalan Messidoro Eksekusi Penalti di Laga Persis Solo Vs Bali United, Rasiman : Masalah Mental
Baca juga: Racikan Rasiman Sukses Buat Persis Solo Kalahkan Bali United : Eber Dibikin Mati Kutu Shulton
"Keluarga baru mendapat berita duka sekira pukul 01.30 WIB," kata Mujiono.
Jenazah mendiang kemudian dibawa ke rumah orang tuanya di Dukuh Balak RT 02/ RW 01, Desa Balak, Kecamatan Cawas.
Bapak mendiang tidak bisa menutupi kesedihannya. Tangisnya pun pecah.
Jenazah mendiang kemudian dimakamkan di Makam Dukuh Balak sekira pukul 14.30 WIB.
"(Almarhum) anak yang baik dan merupakan kesayangan orang tua," tuturnya.
Ucapan belasungkawa atas meninggalnya Atok mengalir deras. Salah satunya, datang dari Persis Solo.
Klub kebanggaan wong Solo itu telah mengirimkan ucapan duka, termasuk secara virtual lewat unggahan di media sosial klub.
(*)