Berita Daerah
Pasutri Muda di Pekanbaru Asyik Karaoke, Tak Sadar Sang Anak yang Masih Balita Jatuh dari Lantai 3
Orangtua balita itu yang berinisial MRR (22) dan OR (22) baru mengetahui anaknya tewas 10 menit setelah peristiwa itu terjadi.
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Balita laki-laki berusia tiga tahun tewas terjatuh dari lantai 3 di sebuah hotel di Pekanbaru, pada Senin (19/9/2022) sekira pukul 03:00 WIB.
Orangtua balita itu yang berinisial MRR (22) dan OR (22) baru mengetahui anaknya tewas 10 menit setelah peristiwa itu terjadi.
Balita malang berinisial M tersebut berada sendirian di kamar hotel lantai 3.
Sementara ayah dan ibunya tengah sibuk bernyanyi karaoke di lantai dasar hotel tersebut.
Mulanya, jatuhnya M dari lantai 3 kamar itu diketahui oleh para karyawan hotel.
Baca juga: Ibu di Cirebon Aniaya Anak Angkat Berusia 6 Tahun, Korban Dipukul Ditendang hingga Disundut Bara Api
Mereka mendengar suara keras benda terjatuh yang ternyataa seorang balita.
Para karyawan langsung menghampiri sumber suara tersebut yang kemudian merasa kaget lantaran ada balita tergeletak.
Kala itu, balita M dalam keadaan sekarat setelah jatuh dari ketinggian.
"Para saksi mendekat, ternyata didapati ada seorang anak kecil tergeletak dalam keadaan sekarat," tutur Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan dikutip dari TribunPekanbaru, Senin (19/9/2022).
Baca juga: Jelang Menikah, Erina Gudono Tanggapi Guyonan Kaesang Pangarep yang Ingin Nyalon Wali Kota Solo
Para karyawan sempat melihat ke atas tepat di tempat balita jatuh.
Rupanya, ada jendela salah satu kamar yang terbuka.
Balita tersebut diduga jatuh dari jendela kamar tersebut.
"Saksi melihat ke arah atas, dan tampak ada jendela kamar yang terbuka di lantai tiga," ucap Kompol Andrie.
Baca juga: Heboh Adam Levine Selingkuh dengan Sumner Sroh, Sang Istri Behati Prinsloo Sedang Hamil Anak Ketiga
Buru-buru, para karyawan hotel melakukan evakuasi untuk menyelamatkan bocah laki-laki malang itu.
Mereka membawa M ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan intensif.
Para karyawan kemudian mengecek ke lantai tiga tepatnya ke kamar diduga korban menginap sebelum terjatuh.
Namun, tak ada penghuni di kamar tersebut. Buktinya saat para karyawan menggedor pintu, tak ada orang menjawab.
Petugas hotel berinisiatif membuka kamar dengan menggunakan kunci master.
Mengejutkan, setelah pintu kamar berhasil dibuka, kamar tersebut dalam keadaan kosong dengan jendela terbuka.
Baru setelah 10 menit setelah balita itu jatuh, orangtua korban kembali ke kamar.
Baca juga: SBY Sebut Pemilu 2024 Berpotensi Ada Kecurangan, Wakil Ketua Umum PAN Setuju: Jaga Kemurnian Suara
Petugas hotel kemudian menjelaskan peristiwa yang baru saja terjadi kepada pasangan suami istri tersebut.
Mendengar hal itu, orangtua langsung bergegas ke rumah sakit melihat kondisi balitanya.
Namun sayang, balita malang itu meninggal dunia.
Sementara itu, Kapolsek Bukitraya, AKP Syafnil mengatakan tindakan orangtua korban masuk indikasi kelalaian.
Pasalnya, orangtua korban ternyata meninggalkan anaknya sendiri di kamar sementara mereka pergi karaoke.
“Pengakuan orangtuanya mereka sedang di KTV lagi karaokean di lantai dasar hotel,” kata Syafnil.
Saat ini, jasad korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan visum.
Baca juga: Emosi Lihat Istri Main HP Terus, Suami di Bogor Bakar Istri saat Tiduran, Pelaku Baru Keluar Penjara
Polisi juga telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi untuk menyelidiki kejadian itu.
"Terkait kejadian ini kita sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), memintai keterangan para saksi, dan mengumpulkan bukti-bukti,"
"Kejadian ini masih dalam penyelidikan," terang Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru. (*)