Timnas Indonesia
Hasil Timnas Indonesia vs Curacao 2-1 : Ranking di FIFA Langsung Melesat, Begini Hitungannya
Timnas Indonesia pun kini naik lagi ke peringkat 151 FIFA berkat menang lawan Curacao.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM- Hasil Timnas Indonesia vs Curacao di leg 2 yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (27/9/2022) malam WIB berakhir untuk kemenangan skuat Garuda.
Sejak babak pertama, Timnas Indonesia berusaha menguasai jalannya pertandingan melawan Curacao sejak peluit kick-off ditiup oleh wasit.
Timnas Indonesia memenangkan penguasaan bola dan terus melakukan serangan bertubi-tubi.
Baca juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Curacao Gratis, Kick Off Malam Ini Pukul 20.00 WIB
Berikut jalannya laga:
Melansir Tribunnews.com, Timnas Indonesia langsung tancap gas sejak menit awal. Gol yang ditunggu-tunggu Garuda pun langsung hadir di menit 3'.
Dimas Drajad mencetak gol pertama untuk Timnas Indonesia setelah menyambut bola muntah dari sepakan kaki kiri Witan Sulaeman.
Dimas yang berdiri bebas dengan mudah menceploskan bola ke gawang Curacao.
Timnas Indonesia unggul 1-0.
Mampu menciptakan gol cepat, membuat Garuda tampil makin percaya diri.
Curacao dibuat kesulitan untuk menyusun serangan berkat high pressing yang diterapkan anak asuh Shin Tae-yong.
Sebaliknya, serangan cepat Timnas Indonesia lewat sisi sayap begitu berbahaya.
Hampir saja, skema cantik antara Kambuaya, Egy, dan Yakob Sayuri membuat Dimas mencetak gol keduanya.
Sayangnya, sepakan backheels sang striker masih tak menemui sasaran.
Hingga menit 15, secara ball possession Curacao memang lebih dominan.
Namun, bola lebih banyak berkutak di daerah pertahanan mereka sendiri.
Saat masuk ke sepertiga akhir, pressing yang dilakukan Garuda membuat Curacao kelimpungan.
Baca juga: Pelatih Curacao Tandai Satu Pemain Indonesia, Bukan dari Pemain Striker tapi Justru Bek Timnas
Timnas Indonesia tampil lebih efektif lewat umpan satu dua cepat dari kaki ke kaki.
Hal tersebut membuat Curacao memilih untuk bermain keras dengan pelanggaran-pelanggaran yang mereka ciptakan.
Memasuki menit 30, Curacao mulai menemukan ritme permainan mereka.
Dua peluang mampu mereka ciptakan lewat shooting jarak jauh.
Untungnya, pertahanan solid Garuda mampu menggagalkan peluang Curacao lewat block yang dilakukan.
Baca juga: Pelatih Curacao Ungkap Alasan Kalah dari Timnas Indonesia, Berdalih Kekuatan Belum 100 Persen
Peluang kembali diciptakan peluang berbahaya di menit 37 lewat eksekusi set piece Saddil Ramdani.
Sayangnya, Ridho gagal menjangkau umpan melengkung yang diberi pemain milik Sabah FC itu.
Di sisa waktu, stamina yang terkuras membuat serangan dari kedua tim seret.
Hingga babak pertama usai, skor 1-0 untuk keunggulan Timnas Indonesia bertahan.
Di babak kedua, Curacao yang mencari gol penyeimbang langsung mengambi inisiatif serangan.
Baca juga: Pelatih Curacao Terkejut dengan Permainan Timnas Indonesia, Keyakinan Bisa Menang Pupus
Dan benar saja, gol mampu mereka ciptakan di menit awal babak kedua, tepatnya pada menit 47'.
Sang winger, Jeremy Antonisse mampu melepaskan diri dari penjagaan Muhammad Ridho.
Dengan tenang, ia menaruh bola ke arah pojok kanan atas gawang Timnas Indonesia yang dijaga, Syahrul.
Skor berubah menjadi 1-1.
Timnas Indonesia yang mengincar kemenangan langsung mencari gol setelah kebobolan.
Pelaung pun didapat lewat tendangan jarak jauh Ridho.
Namun, sepakan pemain milik Persebaya itu masih melambung dari gawang Curacao.
Tepat di menit 54, sang wonderkid, Marselino Ferdinan dimasukkan Shin Tae-yong untuk menggantikan Ricky Kambuaya.

Hadirnya Marselino langsung memberi kreativitas di lini tengah Garuda.
Hasilnya peluang emas mampu diciptakan oleh Timnas Indonesia lewat Saddil Ramdani.
Sayangnya, sepakan kaki kanan sang winger masih mampu ditepis oleh kiper Curacao, Tyrick.
Kombinasi umpan satu dua begitu diandalkan Shin Tae-yong untuk merusak fondasi pertahanan Curacao.
Curacao menyikapi hal tersebut dengan mengcover pemain Garuda dengan dua orang sekaligus.
Setelah peluang yang diciptakan Saddil, belum ada serangan berbahaya yang diciptakan Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong pun melakukan kontra strategi di menit 73.
Sang juru taktik asal Korea Selatan itu memasukkan Muhammad Ferrari dan Ramadhan Sananta.
Pratama Arhan dan Saddil Ramdani menjadi pemain yang digantikan.
Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri berebut bola dengan pemain Timnas Curacao Leandro Jones Johan Bacuna pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Skor sementara di babak pertama Timnas Indonesia unggul 1-0 atas Curacao. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)
Yakob Sayori pun digeser menjadi fullback kiri, di posisi bek kanan menajdi tempat Ferrari.
Di lini depan, Muhammad Rafli diduetkan dengan Ramadhan Sananta.
Di menit 79, Curacao dipaksa bermain dengan 10 pemain setelah sang gelandang, Juninho Bacuna diusir wasit dari lapangan.
Pelanggaran keras yang dilakukan pemain milik Brimingham FC itu kepada Marselino membuatnya mendapat kartu kuning kedua oleh wasit.
Unggul jumlah pemain membuat Timnas Indonesia leluasa untuk mengepung pertahanan Curacao.
Hasilnya, gol yang dicari Garuda pun hadir di menit 86 melalui Dendy Sulistyawan!
Pergerakan cantik Witan Sulaeman dari sisi kiri mampu melayani Dendy untuk dengan mudah menceploskan bola ke gawang Curacao.
Gol Dendy sekaligus menjadi gol terakhir yang tercipta di laga Timnas Indonesia vs Curacao
Hingga laga usai skor 2-1 untuk kemenangan Garuda bertahan.
Peringkat FIFA Melesat
Timnas Indonesia sebelumnya, masih menduduki rangking 155 di peringkat FIFA yang terakhir diupdate 25 Agustus 2022.
Kemenangan Timnas Indonesia dari Curacaodi laga kedua pun bakal berpengaruh signifikan pada peringkat FIFA.
Menurut cuitan twitter @Footyrankings, Timnas Indonesia berhak mendapatkan tambahan poin FIFA sebanyak 7.41.
Tambahan poin itu didapatkan Timnas Indonesia setelah mengalahkan Curacao pada pertemuan pertama.
Poin keseluruhan skuad Garuda jika telah ditambahkan 7.41 menjadi 1026.60 poin.
Penambahan poin tersebut membawa Garuda melesat naik tiga tangga dengan menduduki peringkat 153 FIFA.
Timnas Indonesia pun kini naik lagi ke peringkat 151 FIFA berkat menang lawan Curacao.
(*)