Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Nasional

Daftar 85 Merek Obat Sirup yang Dilarang Sementara Imbas Kasus Ginjal Akut

Kemenkes dan BPOM saat ini mengaku masih melakukan pengujian bahan dari obat tersebut. Berikut daftar 85 obat sirup yang disetop sementara penjualan:

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari
ILUSTRASI - Apoteker memasang pemberitahuan tidak menjual obat sirup/cair di Apotek Kimia Farma Sragen, Kamis (20/10/2022). Berikut daftar obat sirup yang dilarang dijual di apotek. 

TRIBUNSOLO.COM - Sempat viral di media sosial, informasi seputar daftar 102 obat yang diduga dikonsumsi oleh pasien sebelum terdiagnosa gagal ginjal akut, beredar di media sosial, Sabtu (22/10/2022)..

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, menyebut jika 102 obat itu ditemukan di 156 rumah pasien gagal ginjal akut yang didatangi Kemenkes.

"Obat inilah akan kita kerucutkan untuk sementara akan dilarang dari universe yang besar. Obat-obatan ini akan kita larang untuk diresepkan dan dijual. Ini list-nya sementara," kata Menkes Budi dalam konferensi pers, Jumat (21/10/2022) seperti diberitakan Tribunnews.

Baca juga: Cek Apotek Imbas Kasus Gagal Ginjal pada Anak di Indonesia, Kapolres Klaten : Jangan Jual Obat Sirup

Kemenkes dan BPOM saat ini mengaku masih melakukan pengujian bahan dari 102 obat tersebut.

Apabila perusahaan farmasi dari 102 obat itu dapat membuktikan kandungan zat berbahayanya di bawah ambang batas, maka akan dihapus dari daftar obat terlarang.

Daftar Obat Terlarang Sementara

1. Afibramol

2. Alerfed Syrup

3. Ambroxol Syr

4. Amoksisilin

5. Amoxan

6. Anacetine Syrup

7. Antasida Doen

8. Apialys syr

9. Asam Valproat Sirup

10. Baby cough

11. Camivita

12. Caviplex

13. Cefspan Syrup

14. Cetrizin

15. Colfin Syrup

16. Cupanol Syrup

17. Curbexon Syrup

18. Curviplex Syrup

19. Carsida Magnesium Hydroxide

20. Carsida Simethicone

21. Carsida Alumunium Hydroxide

22. Depakene

23. Dextaco Syrup

24. Domperidon Syrup

25. Elkana Syrup

26. Eritromisin

27. Etamox Syrup

28. Fartolin Syrup

29. Ferro K

30. Hecosan

31. Hufabetamin

32. Hufagrip

33. Hufamag Plus Syrup

34. Hufallerzine Promethazine HCI

35. Hufallerzine Glyceryl guaicolate

36. Hufallerzine Tinctur Ipecacuanhae

37. Hufagrip Chlorphenamine Meleate

38. Hufagrip Pseudoefedrin HCL

39. Hufagrip Chlorphenamine Meleate

40. Hufabethamine Betametasone

41. Hufabethamine Dexclorfeniramine meleat

42. Ibuprofen

43. Ifarsyil Plus

44. Interzinc

45. Itamol Syrup

46. Klinik Tazkia Paracetamol Syrup

47. Metronidazole Syr

48. Novachlor Syrup

49. Nytex

50. OBH Ane Konidin

51. Omedom Syrup

52. Omemox

53. Pacdin Pouch Syrup

54. Pamol

55. Paracetamol

56. Paracetamol

57. Paracetamol Syrup

58. Paraflu

59. Profilas Syrup

60. Psidii Syrup

61. Ranivel Syrup

62. Rhinofed

63. Rhinos Junior Syrup

64. Rhinos Neo drop

65. Rosidin

66. RSKM: Paracetamol Syrup

67. Renalit natrium

68. Renalit kalium

69. Renalit Glucose

70. Renalit Cltrate

71. Renalit Chlorida

72. Sanmol Syr

73. Sanprima

74. Tempra

75. Termenza Syrup

76. UNIBEBI Cough Syrup

77. Vesperum

78. Vestein (Erdostein)

79. Zenichlor Syrup

80. Zync Syrup

81. Zyncpro Syr

82. Vometa

83. Yusimox

84. Zinc Drop

85. Zibramax.

Disclaimer:

Data 102 obat selengkapnya akan dipublikasikan Kemenkes apabila proses pengujian telah selesai.

Daftar 102 obat kemungkinan dapat mengalami perubahan jumlah.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved