Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Hari Terakhir Pameran Batik di Alun-alun Sragen, Bupati Yuni Bakal Berjalan di Catwalk Bareng Model

Momen unik bakal tersaji dalam pameran batik hari terakhir di Alun-alun Sragen. Bupati Yuni bakal turut serta dalam fashion show

Tribunsolo.com/Septiana Ayu Lestari
Stand UMKM dan panggung Pameran UMKM di Alun-alun Sasono Langen Putro Sragen, Senin (24/10/2022). Produk batik Sragen yang sempat ditinjau Iriana Jokowi selaku Ibu Negara bakal dipamerkan selama 3 hari agar lebih dikenal masyarakat. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Pameran UMKM di Alun-alun Sasono Langen Putro Sragen berakhir hari ini, Rabu (26/10/2022).

Pameran tersebut akan ditutup dengan gelaran fashion show yang menggunakan busana batik karya perajin batik di Sragen.

Kepala Bidang Perindustrian dan UMKM Diskumindag Kabupaten Sragen, Octavianto Setiyawan mengatakan batik khas Sragen akan diperagakan oleh puluhan peragawati.

"Nanti total 24 peragawati profesional dari wilayah Solo Raya, ada dari Sragen, Solo juga ada," katanya kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Pasca Ditinjau Iriana Jokowi, Produk Batik Sragen Dipamerkan di Alun-alun 3 Hari, Ini Tujuannya

Ke-24 model itu akan berlenggak-lenggok di panggung Alun-alun Sragen.

Tak hanya diperagakan oleh peragawati, fashion show kali ini juga diikuti oleh Bupati dan Wakil Bupati Sragen.

"Nanti dari perajin batik ini memberikan kainnya untuk Bupati dan Wakil Bupati Sragen, serta kepala OPD yang lain, nanti mereka juga akan tampil," jelasnya.

Fashion show dijadwalkan dimulai pada pukul 19.00-22.00 WIB.

Baca juga: Masa Pensiun Tatag Prabawanto Tinggal Menghitung Hari,Bupati Masih Rahasiakan Nama Sekda Sragen Baru

Pameran UMKM kali ini sudah digelar sejak Senin (24/10/2022) lalu.

Total terdapat 35 stand, baik UMKM batik maupun kuliner khas Sragen.

Selain fashion show, juga ada penampilan dari band lokal Kabupaten Sragen, Ivory Band yang siap menghibur warga Bumi Sukowati.

Baca juga: Jumat, Farel Prayoga & Yeni Inka Manggung di Alun-alun Sragen : Tampil 2 Jam, Gratis untuk Umum

Pameran batik kali ini digelar untuk lebih memperkenalkan batik Sragen yang selama ini mengisi pasar-pasar Batik, baik di Kota Solo maupun kota lainnya.

"Harapannya yang jelas batik asal Sragen semakin menggaung, produk Sragen semakin dicintai masyarakat sehingga akhirnya dapat membeli produk-produk UMKM Sragen," pungkasnya. 

Pasca Ditinjau Iriana Jokowi, Produk Batik Sragen Dipamerkan di Alun-alun 3 Hari

Produk-produk batik unggulan buatan perajin Kabupaten Sragen bakal mejeng di Alun-alun Sasono Langen Putro, Sragen.

Pameran UMKM tersebut bakal digelar mulai Senin (24/10/2022) sore hingga puncaknya pada Rabu (26/10/2022).

Kepala Bidang Perindustrian dan UMKM Diskumindag Sragen, Octavianto Setiyawan mengatakan pameran digelar untuk mengenalkan kembali batik-batik buatan warga Sragen.

Baca juga: Besok Coblosan Pilkades Sragen Serentak, Kapolres : Hati-hati, Ganggu Keamanan Akan Ditindak Tegas

Sragen sendiri terdapat desa sentra batik di Kecamatan Masaran, yang mana produknya dipasarkan ke Solo hingga Jogja.

Bahkan, Ibu Negara Iriana Joko Widodo berkunjung ke Sragen untuk melihat produk-produk batik Kabupaten Sragen.

"Semula kami akan pamerkan saat hari batik, tapi kita undur waktunya, pameran kali ini temanya batik yang digelar mulai hari ini sampai tanggal 26 Oktober nanti," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (24/10/2022).

"Karena batik di Sragen pernah dikunjungi Bu Iriana di Masaran kemarin, kita ingin memblow-up lagi," tambahnya.

Baca juga: Jumat, Farel Prayoga & Yeni Inka Manggung di Alun-alun Sragen : Tampil 2 Jam, Gratis untuk Umum

Akan ada 35 stand produk UMKM yang mejeng di Alun-alun Sragen.

Tak hanya batik, pameran juga diikuti UMKM kerajinan dan produk olahan tangan asli Kabupaten Sragen.

Rencananya Pameran UMKM tersebut akan dibuka langsung oleh Bupati Sragen, pada Senin malam.

Pameran hari kedua dan ketiga akan dimulai pada sore hingga malam hari.

Baca juga: Asal-usul Dukuh Tunggon Sragen : Soal Kesetiaan, Istri Menunggu Suami Lama, Ternyata Meninggal Dunia

"Kalau pagi atau siang hari kebanyakan masih kerja, dan juga panas, maka kita fokuskan buka pada sore hingga malam hari," jelasnya.

Selain itu, pameran juga akan dimeriahkan oleh penampilan band lokal.

"Harapannya nanti batik Sragen semakin terkenal, produk batik Sragen semakin dicintai masyarakat sehingga dapat membeli produk batik Sragen," pungkasnya. 

Jadi Oleh-oleh untuk Jokowi

Iriana Joko Widodo berkunjung ke Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Kamis (22/9/2022). 

Istri orang nomor satu di Indonesia itu berkunjung ke sentra batik di Desa Kliwonan, Kecamatan Masaran dan didampingi istri Wakil Presiden, Wury Estu Handayani. 

Selain itu, Iriana juga datang bersama istri para menteri di Kabinet Indonesia Maju yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM).

Kunjungan tersebut juga didampingi Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati.

Ditemui seusai acara, Yuni mengatakan selain melihat-lihat batik produk UMKM unggulan Sragen, Iriana juga berbelanja batik.

Batik tersebut dibeli Iriana sebagai oleh-oleh untuk suaminya, yakni Presiden Joko Widodo. 

"Tadi sepanjang mendampingi ibu, tadi memberikan banyak bantuan untuk warga Sragen juga untuk anak-anak di Kliwonan ini, dan juga belanja, ngelarisi UMKM Sragen bersama dengan ibu-ibu OASE," ujarnya kepada TribunSolo.com, Kamis (22/9/2022). 

"Tadi itu melihat batik-batiknya, suka, wah ini bagus buat Bapak (Presiden Joko Widodo), belikan batik untuk Bapak," imbuhnya. 

Orang nomor satu di Kabupaten Sragen ini tidak mengetahui jenis dan harga batik yang dibeli Iriana. 

Meski begitu, Ibu Negara ini menyanjung produk-produk batik buatan warga Sragen ini.

Baca juga: Momen Iriana Undang Bupati Sragen Yuni ke Pernikahan Kaesang - Erina: Aku Mau Mantu Lho, Hadir Ya

Menurut Iriana, batik-batik Kabupaten Sragen terkenal halus. 

"Beliau (Iriana) tadi melihat batik, senang dengan batiknya Sragen, batiknya halus," ujar Yuni. 

Selain Iriana, Wury Ma'ruf Amin menurut Yuni juga ikut memborong batik. 

"Terus Ibu Wakil Presiden juga banyak tadi belanja, lumayan, belanja untuk bapak (Ma'ruf Amin) juga, jadi tidak hanya untuk sendiri kayaknya, membelikan para suami," jelasnya. 

Lantas, apakah Iriana jadi membeli batik untuk keperluan pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono? 

Menurut Yuni, keluarga Presiden Joko Widodo tidak jadi membeli batik-batik di gerai Windasari.

"Tidak beli batik untuk mantu, beliau sudah pesan sendiri, yang untuk kepentingan keluarga sudah beli, disini membelikan batik untuk bapak," terangnya. 

Senada dengan Yuni, pemilik batik Windasari, Wiwin Muji Lestari mengatakan Iriana juga tidak membeli batiknya untuk pernikahan sang putra bungsu. 

"Ibu sudah pesan, tidak disini (Batik Windasari), ada perajin yang lain," ujarnya kepada TribunSolo.com, Kamis (22/9/2022). 

"Enggak mungkin semua disini, sedangkan istana sudah dari sini, masa disini ya maruk namanya, ibu Iriana juga bagi-bagi," tambahnya. 

Wiwin tidak mau menyebutkan produk batik dari perajin mana yang akan digunakan keluarga Presiden Joko Widodo untuk mantu tersebut. (*)

Langganan Suvenir di Acara Istana Negara

Produk batik buatan warga Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen ternyata dipesan istana negara untuk dijadikan suvenir dalam berbagai acara yang digelar.

Ya, produk batik tersebut bernama Batik Windasari, yang berlokasi di Desa Kliwonan.

Perjalanan panjang dan jatuh bangun dialami Batik Windasari, hingga pada akhirnya kini jadi langganan istana untuk menyuguhkan suvenir kepada tamu-tamu yang datang. 

Pemilik Batik Windasari, Aswanda (44) menceritakan awal mula usaha batiknya mulai dirintis. 

Baca juga: Iriana Dijadwalkan Mampir ke Sentra Batik di Masaran, Beli Batik Buat Pernikahan Kaesang-Erina?

Ia mengatakan usahanya dimulai sejak tahun 2000.

Setelah Aswanda lulus kuliah dan menikah, kemudian dirinya merintis usaha bersama dengan sang istri. 

"Awalnya dulu masih ambil dari orang (reseller), jualan keliling, kemudian semakin berkembang, pada tahun 2001 sampai 2002 mulai produksi sendiri," ujarnya saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (21/9/2022).

Yang namanya usaha, pasti ada proses naik turunnya atau jatuh bangun. 

Dan benar, tiga tahun setelah produksi sendiri tak lantas usahanya berjalan mulus, pada tahun 2004 usahanya sempat mengalami penurunan. 

Kemudian mencoba bangkit, dan kemudian usahanya terpuruk lagi pada tahun 2007.

Baca juga: Agenda Ibu Negara Iriana Jokowi di  Sragen : Berikan Sembako untuk Ibu Hamil hingga Kunjungi TK

Setelah itu, usahanya mulai berjalan dengan baik, dan bisa mempekerjakan sebanyak 50 karyawan dengan memberdayakan warga desanya. 

Usahanya kembali terpuruk kala pandemi covid-19.

Dia terpaksa mengurangi karyawan dan hanya tersisa 10 orang saja kini. Sekarang Aswanda mencoba kembali bangkit. 

Produk batiknya ada beragam, mulai dari printing, tulis, cap dan kombinasi tulis.

"Pemasaran tidak hanya di Sragen saja, di kota-kota besar, ke Jakarta, Surabaya, Yogyakarta," terangnya. 

"Belum go internasional, baru pasar lokal saja," tambahnya. 

Batik Windasari mempertahankan pakem khas Jawa dengan warna cokelat alamnya. 

"Ciri khasnya warga alamnya, pakai warna asli, warna cokelat, sama motifnya pakem khas Jawa," kata Aswanda. 

Baca juga: Iriana Jokowi Akan Kunjungi Masaran Sragen : Ditemani Istri Maruf Amin, Persiapan Sudah Dilakukan

"Motifnya Sidomukti, tumurun, dan trumtum, memang sengaja mempertahankan pakem lama sampai sekarang," imbuhnya. 

Karena itulah, Batik Windasari dipilih istana negara untuk dijadikan suvenir yang sudah dilakukan sejak sebelum pandemi covid-19. 

Menurut Aswanda, dalam sekali pesan, pihak istana biasanya order hingga ribuan buah.

"Alhamdulillah langganan istana negara, untuk suvenir acara istana, dimulainya sebelum pandemi," terangnya. 

"Ordernya tergantung kegiatan, paling 5.000, nanti tambah lagi 1.000, 2.000, nggak mesti tergantung kegiatannya, biasanya pesan yang jenis kombinasi tulis," kata Aswanda. 

Satu helai kain batiknya dibanderol mulai Rp 90.000, untuk jenis kombinasi dibanderol sekitar Rp 200.000, dan batik tulis sekitar Rp 1,5 juta-Rp 3 juta. 

Cari Batik Buat Pernikahan Kaesang-Erina?

Kabar pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep semakin santer terdengar. 

Putra ketiga orang nomor satu di Indonesia itu dikabarkan akan melangsungkan pernikahan pada Desember 2022 mendatang. 

Kaesang akan menikahi sang kekasih, Erina Gudono asal Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sejalan dengan kabar tersebut, sang ibu, Iriana Joko Widodo dijadwalkan akan mampir ke sentra batik dalam kunjungannya ke Kabupaten Sragen, Kamis (22/9/2022) esok. 

Iriana yang akan didampingi Wury Estu Handayani bakal mampir ke perajin batik Windasari, di Desa Kliwonan, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen.

Batik Windasari sendiri merupakan salah satu perajin batik cukup terkenal dimana produknya jadi suvenir saat ada acara di Istana Negara.

Baca juga: Agenda Ibu Negara Iriana Jokowi di  Sragen : Berikan Sembako untuk Ibu Hamil hingga Kunjungi TK

Lantas, apakah kunjungan Iriana kali ini bagian dari persiapan pernikahan sang putra bungsu?

Pemilik Batik Windasari, Aswanda mengaku belum mengetahui perihal rencana tersebut.

"Belum tahu," katanya saat ditanya apakah Iriana juga akan membeli batik untuk pernikahan Kaesang-Erina saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (21/9/2022).

"(Ada pesanan dari Bu Iriana?) Ya belum tahu, saya tidak berani bilang, belum ada komunikasi," tambahnya. 

Meski begitu, dalam kunjungan ke butiknya juga sudah disiapkan perajin batik terbaik di Kabupaten Sragen.

"(Sudah disediakan Pak?) kalau disini ada stan perajin batik, saya undang semua, nanti ada 20 stan, perajin batik dari Kliwonan, Pilang, dan Kecamatan Plupuh," terangnya. 

Nantinya, selain melihat produk UMKM, khususnya batik di Kabupaten Sragen, Iriana juga akan melihat proses membatik tulis. 

"Ibu Iriana kesini lihat pembatik, nanti ada proses membantik," pungkasnya.

Pantauan TribunSolo.com di lapangan, persiapan juga sudah mulai nampak terlihat di butik batik Windasari. 

Termasuk petugas pengamanan yang sudah bersiaga demi kelancaran kunjungan Ibu Negara esok hari. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved