Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral Kebaya Merah

Video Syur Kebaya Merah Diduga Direkam Sebelum Juni 2022, Ada Tim Produksinya?

Saat ini, kedua pemain video tersebut sedang diperiksa intensif di Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim.

Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
Google Images
Video syur kebaya merah 

TRIBUNSOLO.COM, SURABAYA - Dua pemain video syur kebaya merah yang viral di Twitter, kini sudah ditangkap oleh polisi.

Keduanya merupakan warga Surabaya, Jawa Timur.

Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Farman membenarkan terkait penangkapan tersebut.

"Iya keduanya sudah diamankan, warga Surabaya," katanya saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Senin (7/11/2022).

Terkait kronologi penangkapan, Kombes Pol Farman belum mengungkapkannya karena akan dirilis secara resmi oleh Polda Jatim.

Baca juga: Pemain Video Syur Kebaya Merah Kini Ditangkap Polisi, Ternyata Pelaku Warga Surabaya Jawa Timur

Saat ini, kedua pemain video tersebut sedang diperiksa intensif di Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim.

Dilansir Tribunnews.com dari TribunJatim.com, Farman mengatakan, pihaknya terus melakukan pengembangan atas kasus video asusila wanita kebaya merah tersebut.

Diduga, kata Farman, proses pembuatan video tersebut dilakukan oleh sebuah tim.

Oleh karena itu, pihaknya saat ini tengah berupaya melakukan pengejaran terhadap anggota tim produksi pembuat video tersebut.

"Iya (pengejaran tim produksi video), lagi kami kembangkan," terangnya.

Baca juga: Dihina dan Disumpahi Batal Nikah oleh Fans Leslar, Kiky Saputri Langsung Transfer Uang: No Rekening?

Diketahui, video dewasa tersebut dibuat di sebuah hotel yang berada di Jalan Sumatera, Surabaya.

Video itu diduga direkam sebelum Juni 2022, dikutip dari Kompas.com.

Dugaan itu berdasarkan pada analisis tim dari Polrestabes Surabaya yang tengah menyelidiki dugaan pidana pada video tersebut.

Kasi Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Muchammad Fakih mengatakan, berdasarkan keterangan pihak manajemen hotel, semua kamar ditempeli stiker larangan merokok sejak Juni 2022.

"Sementara di dalam video tidak ada stiker larangan merokok, " ujar Fakih saat dikonfirmasi, Minggu.

Dikatakannya, dari keterangan sejumlah pihak dan analisis polisi, apabila benar dibuat di hotel Jalan Sumatera, Surabaya, video itu direkam sebelum Juni 2022.

Baca juga: Drakor Under The Queens Umbrella Cetak Rating Tertinggi,Pangeran Seongnam Diharap Jadi Putra Mahkota

Polisi bergerak melakukan penyelidikan atas beredarnya video tersebut.

Haslinya, petugas menemukan banyak kesamaan lokasi dan petunjuk atribut kamar dengan kamar sebuah hotel di Jalan Sumatera, Surabaya.

Tim gabungan Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim kemudian mendatangi sebuah hotel di Jalan Sumatera, Surabaya untuk melakukan pencocokan lokasi dengan video.

Setiap sudut lokasi dicocokkan, mulai dari posisi kamar mandi, tulisan yang menempel di dinding hingga wallpaper yang ada di atas tempat tidur.

"Diduga sama dengan yang ada di video," jelasnya. (*)

Baca juga: Bersahabat dengan Lesti Kejora, Kesha Ratuliu Umumkan Lebih Dulu Kini Sedang Hamil Anak Kedua

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJatim.com/Luhut Pambudi, Kompas.com/Achmad Faizal)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved