From Hero to Zero, Kai Havertz Disebut sebagai Biang Kerok Kekalahan Chelsea dari Arsenal

TRIBUNSOLO.COM -- Chelsea masih merasakan luka mendalam akibat kekalahan 0-1 melawan Arsenal.

Kekalahan dari Arsenal ini juga memperpanjang rekor buruk Chelsea di Liga Inggris 2022/23. 

Ya, tercatat The Blues gagal meraih kemenangan dalam empat laga mereka secara beruntun.

Baca juga: Newcastle vs Chelsea : Miguel Almiron Seperti Terlahir Kembali, Ancaman Nyata untuk The Blues

Beberapa pemain Chelsea menuai kritik setelah kekalahan lawan The Gunners di kandang sendiri.

Salah satu yang tak lepas dihujani kritik adalah gelandang serang Kai Havertz.

Bahkan, Martin Keown tak segan menyebut Kai Havertz adalah biang kerok kekalahan Chelsea.

Mantan pemain Arsenal ini menyebut Kai Havertz terlampau malas dalam menjaga pergerakan bola ketika skuad Mikel Arteta mendapatkan tendangan sudut.

Baca juga: Trauma Kehilangan Kevin De Bruyne dan Mo Salah, Chelsea Tegaskan Tak Akan Jual Armando Broja

"Kai Havertz, harusnya berbuat lebih baik di sana," kata Keown dikutip dari Mirror Football.

Menurut saya, dia terlalu malas untuk menganyunkan kakinya," lanjut dia.

Bukan tanpa alasan Martin Keown mengatakan hal itu.

Sebab, Kai Havertz jadi salah satu penyebab Gabriel Magalhaes membobol gawang Edouard Mendy.

Saat itu, bola pantulan dari sepakan Bukayo Saka terlihat jelas melewati kaki dari pemain berpaspor Jerman itu.

Baca juga: Chelsea vs Arsenal Berakhir Kekalahan untuk The Blues : Masa Thiago Silva Disebut-sebut Sudah Habis

Padahal di Liga Champions, sebelumnya Kai Havertz sempat menjadi pahlawan kemenangan Chelsea ketika laga melawan Salzburg.

Graham Potter menyebut jika Havertz adalah pemain berkualitas yang bisa menjadi pembeda.

"Gol yang dicetak Kai Havertz luar biasa. Momen seperti itu membuat tugas saya jadi semakin mudah. Saya puas dengan Kai Havertz. Dirinya sudah berjuang keras dan tampil semaksimal mungkin, momen fantastis baginya untuk mencetak gol dan membawa kami lolos ke babak 16 besar."

"Havertz sudah jelas memiliki kualitas. Dia adalah pemain berbakat. Potensinya semakin dekat untuk menjadi kenyataan. Mencetak gol seperti itu akan membantunya memenuhi potensi tersebut. Momen ini menjadi bukti dia benar-benar memiliki kualitas," kata Graham Potter dalam konferensi pers seusai pertandingan.