Berita Sragen Terbaru
TV Analog Belum Dimatikan, Harga Set Top Box di Solo Raya Sudah Naik Duluan, Sepekan Naik Rp 50 Ribu
Satu-satunya cara agar warga bisa menyaksikan TV analog yakni dengan alat yang bernama Set Top Box (STB).
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Warga di di sebagian daerah sudah tidak bisa lagi menyaksikan TV analog karena sudah disuntik mati oleh pemerintah.
Satu-satu cara agar TV bisa menyala kembali yakni dengan Set Top Box (STB).
Namun sayang sungguh disayang, harga STB semakin menggila.
Meski siaran TV Analog di Sragen hingga Sabtu (12/11/2022) belum dimatikan, tetapi alat STB sudah menggila.
Bagaimana tidak, pantauan TribunSolo.com, pada Rabu (9/11/2022) lalu harga STB di Kabupaten Sragen menyentuh harga Rp 230.000, padahal sebelumnya Rp 200.000.
Kini Sabtu (12/11/2022) harga STB kembali mengalami peningkatan hingga Rp 50.000 meski belum genap sepekan.
"Harganya sekarang sudah Rp 280.000, kemarin Rp 230.000, iya naik lagi," kata pemilik Toko Serba Jaya Elektronik dan Elektrik Sragen, Santoso kepada TribunSolo.com.
Namun, ketersediaan STB di toko elektronik Sragen hanya satu merk saja.
Ia tidak dapat memprediksi apakah akan kembali terjadi kenaikan harga STB di Sragen pada esok hari.
"Ya belum tahu, cuma saat ini harganya Rp 280.000, dan itu hanya ada satu merk saja, yang lain kemana tidak tahu," ujarnya.
Baca juga: Siaran TV Analog Sudah Mati di Jabodetabek, Sragen Kapan? Diskominfo : Masih Tunggu Surat Resmi
Baca juga: Asal-usul Museum Miri Sragen : Dulunya Rumah Dinas Kepala Sekolah SDN 1 Girimargo, Diresmikan 1985
Sedangkan, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sragen belum menganggarkan pengadaan Set Top Box yang nantinya akan dibagikan kepada warga.
Kepala Diskominfo Sragen, I Yusep Wahyudi mengatakan program peralihan TV digital ini sepenuhnya program yang dijalankan oleh Pemerintah Pusat.
"Sama sekali tidak ada (penganggaran pengadaan STB gratis untuk warga), semua program pusat langsung dari sana, pelibatan daerah pun tidak ada," katanya kepada TribunSolo.com beberapa waktu lalu.
Menurutnya, setidaknya sudah ada kurang lebih 29.000 STB yang sudah dibagikan kepada warga kurang mampu di seluruh Kabupaten Sragen. (*)
Petaka Lupa Matikan Kompor, Deretan Kios di Desa Karungan Sragen Terbakar |
![]() |
---|
Perangkat Desa di Sragen Tak ke Jakarta, Berjuang di Kotanya Sendiri, Minta Revisi Perbup Nomor 67 |
![]() |
---|
Sebanyak 617 Sapi di Sragen Terjangkit LSD, Sudah Menyebar di 20 Kecamatan, 7 Ekor Diantaranya Mati |
![]() |
---|
Info Vaksin Booster Kedua untuk Usia di Atas 18 Tahun di Sragen : 4 Ribu Dosis, Layanan di Puskesmas |
![]() |
---|
Poltekpar di Gemolong Sragen Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru, Sementara Dikelola Poltekpar Bali |
![]() |
---|