5 Hal yang Bisa Dipelajari Persis dari Uji Coba Lawan Persebaya : Temukan Skema Serangan Balik

Umpan itu mengarah ke Juninho. Juninho kemudian berhadap dengan Rian. 

Dia pun dengan tenang mencari ruang dan melepas placing yang baik dengan kaki kirinya yang gagal ditepis Gianluca. 

2. Kecepatan Althaf Tidak Efektif

Persis Solo sempat coba membangun serangan dari sayap kanan dengan memanfaatkan Althaf Indie di babak pertama.

Gavin Kwan Adsit yang telah menerima bola kerap menyuplai bola ke Althaf.

Itu dilakukan untuk memanfaatkan kecepatan Althaf.

Tapi tidak berbuah manis. Althaf lebih sering kewalahan meladeni Alta Ballah dan Muhammad Hidayat saat berduel satu lawan satu.

Alta dan Hidayat mampu menunjukkan skema cover back line yang apik. Itu bisa dilihat saat menit ke-21. 

Saat Althaf berhasil lolos dari penjagaan Alta, dia pun akan langsung berhadapan dengan Hidayat. Dia pun tidak bisa melewati Hidayat dan harus kehilangan bola.

Althaf yang kesulitan mengembangkan permainan membuatnya ditarik keluar di babak kedua. Dia digantikan Irfan Bachdim.

3. Lini Tengah

Persis Solo tidak bisa menguasai permainan lini tengah saat Vidal, Hidayat, dan Andre mengisi lini tengah Persebaya Surabaya. 

Mereka lebih sering kehilangan bola atau terkena umpan-umpan terukur. Adapun breaker yang dipasang di lini tengah Persis Solo tidak berjalan dengan baik. 

Dia gagal memotong arus umpan Persebaya Surabaya andai bisa pun itu berujung dengan pelanggaran dan kartu kuning. 

Contohnya saat menit ke-26, Taufik Febriyanto terpaksa melanggar Andre untuk memutus suplai bola darinya. Itu berujung dengan kartu kuning.