Kuliner Solo
Kuliner Solo : Leker Enak di Pasar Ngarsopuro Solo, Cukup Rp 2 Ribu Nikmati Kue Manis Berbagai Rasa
Pria asal Cemani, Sukoharjo ini menceritakan pendapatan yang didapat dari berjualan leker hingga Rp 200 ribu setiap harinya.
Penulis: Aryadi Putra | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Aryadi Armi Syah Putra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Jajanan kue leker hingga kini masih eksis di sekitaran Solo Raya.
Satu diantaranya yang ada di depan Pasar Ngarsopuro Surakarta, ada seorang pedagang yang masih setia berjualan leker dengan harga berkisar antara Rp 2.000 hingga Rp 4.000 per bijinya.
Baca juga: Kuliner Solo : Cicipi Mie Ayam Pilist yang Legendaris, Tiap Hari Nyaris Tak Pernah Sepi Pembeli
Baskoro (46) menjual beberapa varian leker mulai dari toping pisang hingga keju.
"Saya jual ada rasa pisang coklat, pisang keju, coklat keju dan coklat saja," ujarnya
Pria asal Cemani, Sukoharjo ini menceritakan pendapatan yang didapat dari berjualan leker hingga Rp 200 ribu setiap harinya.
"Pendapatan sehari kira-kira saya bersih bisa mencapai Rp 200 ribu dalam sehari, berjualan dari pagi hingga sore di depan Pasar Ngarsopuro." ungkapnya
Baca juga: Kuliner Boyolali : Tumpang Cingur-Koyor di Ampel, Rumahan Tapi Berkali-kali Jokowi Beli Lewat Utusan
Baskoro menceritakan tentang awal berjualan leker yang telah ditekuni dari tahun 2015 lalu.
"Awalnya saya berjualan pertama kali di depan pondok putri daerah Cemani Sukoharjo pada tahun 2015, lalu berpindah ke area komplek Stadion Sriwedari pada tahun 2016 hingga 2020," jelasnya
Meski terbilang lama berjualan Baskoro harus rela berpindah dari komplek Stadion Sriwedari karena harus steril dari pedagang hingga akhirnya mendapatkan tempat di area Ngarsopuro.
Saat renovasi Ngarsopuro berlangsung Baskoro harus rela berkeliling daerah Cemani dan sekitarnya.
"Mau tidak mau harus berpindah tempat berjualan, meskipun langganan juga sudah banyak yang mengetahui saya biasa berjualan di area Stadion Sriwedari," keluhnya.
(*)