Bisnis
Profil Low Tuck Kwong yang Dinobatkan Jadi Orang Terkaya di Indonesia, Kalahkan Hartono Bersaudara
Nilai kekayaan Low Tuck itu mengungguli Budi Hartono dan Michael Hartono yang selama bertahun-tahun dinobatkan jadi orang terkaya di tanah air.
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
Diketahui Low Tuck Kwong merupakan pendiri Bayan Resources, sebuah perusahaan pertambangan batu bara di Indonesia.
Tak hanya itu dirinya juga menjadi pengendali perusahaan energi terbarukan Singapura Metis Energy, yang sebelumnya dikenal sebagai Manhattan Resources.
Diketahui pria 74 tahun itu sudah memulai perjalanan kariernya sejak usia muda.
Usai menempuh pendidikan diploma teknik sipil di Japan Institute, Low Tuck Kwong yang saat itu berusia 20 tahunan mulai bekerja untuk perusahan konstruksi ayahnya di Singapura.
Merasa ada keberuntungan di Indonesia, Low Tuck Kwong memutuskan untuk pindah negara di tahun 1972.
Low Tuck Kwong menjadi seorang kontraktor bangunan yang terus berkembang.
Dikutip dari lamaan bayan.com.sg, Ia mendirikan PT Jaya Sumpiles Indonesia (JSI) yang bergerak di bidang konstruksi.
JSI kemudian menjadi pelopor konstruksi pondasi tumpuk (pile foundation) yang kompleks.
Pada 1988, JSI berekspansi ke bisnis penambangan batubara dan menjadi kontraktor tambang terkemuka.
Lalu tahun 1992, Low Tuck Kwong berganti kewarganegaraan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI)
Hingga kemudian penghasilannya meningkat setelah membeli tambang pertamanya pada 1997.
Dirinya membeli tambang batubara pertamanya melalui PT Gunungbayan Pratamacoal tahun 1998.
Melalui PT Dermaga Perkasapratama, ia juga mengoperasikan sebuah terminal batubara di Balikpapan.
Sejak saat itu, Low Tuck Kwong membentuk perusahaan induk bernama PT Bayan Resources atau dikenal sebagai Bayan Group untuk mengelola beberapa anak perusahaan yang berhasil diakuisisinya.
Di bawah kepemimpinan Low Tuck Kwong, Bayan Resources Tbk. berhasil memiliki hak eksklusif melalui lima kontrak pertambangan dan tiga kuasa pertambangan dari pemerintah Indonesia.
