Berita Solo Terbaru
Manajemen Lalu Lintas Solo CFN 2022, Jalan Urip Sumoharjo Bakal Ditutup Bila Padat
Dishub Solo bakal menerapkan rekayasa lalu lintas saat pelaksanaan Solo Car Free Night (CFN) mulai 31 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Event Solo Car Free Night (CFN) akan dihelat mulai 31 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023.
Sejumlah persiapan Solo CFN telah dilakukan, termasuk oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo.
"Pelaksanaannya hampir sama dengan Solo Car Free Day, paling barat simpang empat APILL Purwosari, Jalan Slamet Riyadi, kemudian paling timur Bundaran Gladag, lalu dilanjutkan Jalan Jenderal Sudirman sampai dengan Balai Kota Solo," kata Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Solo, Ari Wibowo.
Ada penyesuaian pemanfaatan jalan di ruas Jalan Jenderal Sudirman.
Hanya ruas sisi timur jalan tersebut yang akan digunakan untuk jalur lalu lalang kendaraan yang berasal dari Jalan Mayor Kusmanto, Jalan Urip Sumoharjo, dan Jalan Arifin.
Ruas sisi barat akan dimanfaatkan untuk para pengunjung Solo CFN.
Selain itu, di sana juga akan ada beberapa panggung hiburan, termasuk di Plaza Balai Kota Solo dan depan Bank Indonesia.
Baca juga: Bangkitkan Ekonomi, Pemkab Klaten Siapkan Car Free Night - Pentas Musik saat Malam Pergantian Tahun
"(Sisi timur juga akan digunakan untuk) optimalisasi parkir di Benteng Vastenburg, itu biar bisa dimanfaatkan masyarakat yang akan berkunjung di Solo Car Free Night," ucap Ari.
Jalan Diponegoro atau kawasan Ngarsopuro akan ditutup selama pelaksanaan Solo CFN.
Itu karena kawasan tersebut menjadi lokasi pelaksanaan Night Market Ngarsopuro.
Sementara itu ada tiga persimpangan yang bisa dilalui kendaraan baik dari utara maupun selatan.
Diantaranya, simpang empat Gendengan, Nonongan, dan Ngapeman.
Ari mengatakan Dishub Kota Solo akan melakukan filterisasi mulai pukul 20.00 WIB.
Satu jam sebelum pelaksanaan Solo CFN.
"(Kami akan meminta para pemilik kendaraan yang parkir di kawasan Solo CFN) menggeser atau ditepikan ke gang-gang," katanya.
Ari menuturkan pihaknya juga bukan tidak mungkin menutup jalan dengan melihat situasi di jalan.
Termasuk di simpang empat Faroka dan simpang empat Warung Pelem.
Bila ada kepadatan kendaraan yang menuju ke arah selatan, Dishub akan menutup akses jalan Urip Sumoharjo dengan water barier.
"(Lalu untuk simpang empat Faroka) bila arus lalin cukup berat dialihkan ke Prof Suharso," ucapnya. (*)