HUT PDIP
Kenang Kisah Eks Wali Kota Solo FX Rudy, Megawati Hampir Menangis Saat Baca Pidato Politik HUT PDIP
Diakui Megawati, awalnya perlu meminta izin kepada ayahnya, Ir Soekarno (Bung Karno) untuk masuk ke politik.
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Ketua Umum Megawati Soekarnoputri nyaris menangis saat membacakan pidato politik di peringatan HUT ke-50 PDI Perjuangan, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023), Selasa (10/1/2023).
Dalam pidato tersebut, Megawati meng-absen tokoh-tokoh lawas PDIP, yang ikut berjuang sejak partai masih bernama PDI.
Salah satu tokoh yang disebut Mega adalah Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo atau FX Rudy.
Megawati kemudian mengenang, bagaimana ia menolong FX Rudy, dari yang dulunya preman, kemudian dientaskan menjadi politisi di PDIP hingga seperti sekarang.
"Itu Pak Rudy, itu urusannya maunya berantem melulu, dulu beneran preman. Saya bilang ya enggak usah kamu merasa kecil hati, orang itu cari kehidupan, sini masuk o," lanjutnya.
Suara Megawati lalu gemetar.
"Saya yang suka nangis, jadi kayak gini aja mau nangis," ungkapnya menahan tangis.
Baca juga: Ikut Rayakan HUT ke-50, 33 Pengurus DPC PDI Perjuangan Sragen Sudah Tiba di Jakarta Sejak Kemarin
Kemudian, Megawati juga menyinggung nama Tasdi, seorang sopir truk yang jadi bupati.
"Ada supir truk, dia bisa jadi Bupati (Purbalingga) karena dicintai rakyat, namanya Tasdi," ungkapnya.
Baca juga: Bakti FX Rudy Kepada Megawati : Blak-blakan Ogah Tanyakan Capres, Kalau Menanyakan Tak Andhap Asor
Semprot Kader
Megawati beberapa kali menyebut istilah bonding di hadapan para kader.
Ia menginginkan agar kader bisa benar-benar menyelami dan berbakti ke PDIP, tidak hanya mengejar jabatan.
"Itu bonding ya, jadi kalamu kamu nggak bisa mengerti yang ibu maksud, jangan ada di PDIP, jangan, lebih baik pindah keluar."
"Karena yang diperlukan kita adalah sehati."
"Maka temanya Genggam Tangan Persatuan. Itu kalau nggak bonding rasanya anyep (dingin)," ucap Megawati.
Baca juga: Tiap Hari, Ada Warga Solo Ngadu ke Gibran, Jalan Umum Jadi Garasi Pribadi Tetangga
HUT ke-52 PDIP di Wonogiri Jateng, Jekek Bicara Soal Cara Menarik Simpati dan Kepercayaan Masyarakat |
![]() |
---|
Perayaan HUT ke-52 PDIP di Karanganyar Jateng, Megawati Soekarnoputri Didukung Jadi Ketum Lagi |
![]() |
---|
DPC PDIP Karanganyar Siap Turun ke Rakyat, Jalankan Pesan Megawati saat HUT PDIP ke-50 |
![]() |
---|
Pulang dari Jakarta, Jekek Bawa Oleh-oleh dari Megawati: Arahan Turun ke Bawah Menyapa Masyarakat |
![]() |
---|
Setelah Hadiri HUT ke-50, DPC PDI Perjuangan Sragen Masih Enggan Umumkan Nama Bakal Calon Bupati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.