Kuota Haji 2023 Karanganyar Bakal Diprioritaskan untuk 400-an Calhaj yang Gagal Berangkat di 2022

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kantor Kementerian Agama Karanganyar bakal memprioritaskan calon haji (calhaj) asal Kabupaten Karanganyar yang gagal berangkat di 2022 kemarin.

Hal ini setelah Pemerintah Pusat memastikan kuota haji tahun 2023 untuk Indonesia bertambah.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyebut Indonesia mendapatkan kuota sebesar 221 ribu jamaah di tahun 2023.

Kepala Kantor Kementerian Agama Karanganyar Wiharso mengatakan pihaknya bakal memprioritaskan sisa calon jamaah haji asal Kabupaten Karanganyar yang sudah lunas pada tahun 2020 untuk diberangkatkan dahulu.

"Sisa calhaj yang sudah lunas 2020, namun belum bisa berangkat di tahun 2022 kemarin akan jadi prioritas, ada sekitar 400-an jamaah," ujar Wiharso, kepada TribunSolo.com, Rabu (11/1/2022).

Baca juga: Info Haji 2023 : Tak Ada Pembatasan Usia, Kuota Keberangkatan di Sragen Kembali Normal 100 Persen

Dia menuturkan, calhaj asal Karanganyar yang diprioritaskan juga termasuk 50 persen calhaj yang belum bisa berangkat tahun lalu karena kendala pembatasan.

Adapun pembagian kuota secara nasional belum keluar per namanya.

Sehingga belum diketahui secara jelas berapa jumlah kuota haji bagi Karanganyar.

Namun, bila melihat jumlah kuota haji normal 100 persen untuk Jawa Tengah yaitu sekitar 30 ribu jemaah.

"Yang jelas kuota sudah normal 100 persen, namun untuk berapa jumlah keseluruhan untuk Karanganyar belum ada pembagiannya," ucap Wiharso.

(*)