Tebing di Lereng Merapi Longsor, Sempat Blokir Jalan Desa Dragan Boyolali 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Musibah tanah longsor kembali terjadi di lereng Merapi.

Kali ini, tanah longsor menutup jalan utama Desa Dragan, Kecamatan Tamansari, Boyolali Rabu (18/1/2023).

Pohon yang tumbuh di atas tanah tersebut juga tumbang dan memblokir jalan.

Beruntung tak ada korban jiwa atau luka dalam peristiwa itu. 

Kasi kedaruratan, Kebencanaan, BPBD Boyolali, Rima Kusuma Prasetyaningrum menyebut peristiwa itu terjadi sekira pukul 03.00 WIB dini hari.

"Saat kejadian memang tidak terjadi hujan. Tapi kemarin hampir seharian, wilayah lereng Merapi ini diguyur hujan," kata Rima saat dihubungi TribunSolo.com.

Baca juga: Januari-Februari Jadi Puncak Musim Penghujan, BPBD Wonogiri : Waspada Banjir hingga Longsor

Musibah tanah longsor itu langsung ditangani BPBD Boyolali.

Pihaknya langsung menerjunkan tim untuk melakukan evakuasi dan pembersihan.

Satu unit alat berat juga diterjunkan untuk melakukan pembersihan material tanah longsor yang menutupi jalan.

"TRC BPBD, Relawan dan Perangkat Desa setempat datang ke lokasi. Dan saat ini akses jalan sudah kembali normal," tambah Rima.

Dia menambahkan masyarakat khususnya di bawah tebing bisa lebih berhati-hati.

Musim hujan seperti sekarang ini kerap terjadi bencana alam tanah longsor.

"Pengendara di Jalur SSB juga lebih waspada lagi. Pasalnya banyak tebing yang rawan longsor di jalur tersebut," pungkasnya. (*)