Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Persis Solo

Persis Solo Orbitkan Pemain Persis Youth, Daftarkan 4 Nama Baru ke LIB

Asisten pelatih Persis Solo, Rasiman, mengatakan bahwa ia bersama klub ingin memaksimalkan potensi didikan Persis Youth.

Penulis: Aryadi Putra | Editor: Hanang Yuwono
INSTAGRAM/persisofficial
Penyerang Persis Youth, Dicky Daniel. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Aryadi Armi Syah Putra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Persis Solo dalam beberapa sesi latihan terakhir mengikutsertakan pemain dari Persis Youth.

Tercatat ada beberpa nama baru yang didaftarkan Persis Solo ke LIB, yaitu Arkhan Kaka dan Dicky Daniel yang berposisi sebagai pemain depan, kemudian ada Marcell Januar berposisi sebagai pemain belakang, dan Erlangga Setyo di posisi kiper.

Nama-nama diatas menyusul pemain lain Persis Youth seperti Zanadin Fariz, Althaf Indie, dan Muhammad Faqih yang sebelumnya sudah terdaftar di LIB.

Baca juga: Persis Solo vs Bhayangkara FC di Liga 1 : Eky Taufik Usung Misi Raup 3 Poin untuk Perbaiki Klasemen

Arkhan Kaka, Marcell Januar, dan Erlangga Setyo bakal mengikuti TC Tim U-20 Indonesia pada tanggal 1 - 28 Februari 2023 untuk persiapan Piala AFC U-20.

Asisten pelatih Persis Solo, Rasiman, mengatakan bahwa ia bersama klub ingin memaksimalkan potensi didikan Persis Youth.

Nama pemain muda Persis Solo yang belakangan bersinar adalah Arkhan Kaka.

Dia dianggap sebagai penyerang muda potensial masa depan Persis Solo dan Timnas Indonesia.

Baca juga: Profil Hugo Samir : Anak Jacksen F Tiago dan Pemain Persis Youth yang Dapat Panggilan TC Timnas U20

"Untuk Arkhan Kaka masih banyak hal yang harus diperbaiki, karena perbedaan situasi latihan antara (tim) youth dan senior," kata Rasiman dikutip TribunSolo.com dari laman resmi Persis Solo.

Rasiman sendiri mengakui bahwa Arkhan Kaka memiliki potensi, tetapi masih perlu waktu untuk bisa berkembang.

"Karena pressure of training dengan latihan bersama pemain senior, saya rasa dia mulai beradaptasi dengan baik, namun masih membutuhkan waktu," terangnya.

Rasiman meyakini bahwa tekad yang kuat, beradaptasi dengan baik, dan mau belajar adalah kunci penting para pemain muda.

"Itu merupakan step yang paling krusial bagi pembinaan, 80 persen pemain gagal karena kurangnya hal tersebut," jelasnya.

"Ini bukan sekedar faktor teknik, fisik dan taktikal tapi juga mental dari para pemain," tutup Rasiman.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved