Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bursa Transfer Eropa

Gagal Pindah ke AC Milan, Allan Saint-Maximin Ancam Cabut dari Newcastle Jika Cuma jadi Cadangan

Kini Allan Saint-Maximin pun bicara soal minimnya waktu bermain di Newcastle United dan kans untuk hengkang musim panas nanti.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
MI News / NurPhoto / NurPhoto via AFP
Allan Saint-Maximin selama pertandingan Liga Inggris antara Newcastle United vs Manchester City di St. James's Park, Minggu 21 Agustus 2022. (Photo by Robert Smith/MI News/NurPhoto) 

TRIBUNSOLO.COM - Penyerang Newcastle United, Allan Saint-Maximin sempat dirumorkan pindah ke AC Milan dalam bursa transfer musim panas lalu.

Allan Saint-Maximin tak lagi bermain untuk pertandingan Liga Premier bersama Newcastle United sejak Agustus 2022.

Pemain berusia 25 tahun itu baru kembali ke starting line-up The Magpies dalam pertandingan imbang 1-1 melawan West ham United di St James's Park, Sabtu (4/2/2023).

Baca juga: Teka-teki Masa Depan Brahim Diaz di AC Milan, Rossoneri Ingin Pertahankan tapi Terbentur Banderol

Kini Allan Saint-Maximin pun bicara soal minimnya waktu bermain di Newcastle United dan kans untuk hengkang musim panas nanti.

"Saya akan jujur karena saya tidak akan berbohong, ketika Anda berada dalam situasi itu [tidak banyak memainkan pertandingan], pasti banyak tim yang bisa melihatnya (situasi transfer)," kata Maximin.

"Banyak tim bisa berpikir ini adalah kesempatan yang tepat untuk datang dan membeli pemain."

Saint-Maximin juga mengancam dia bisa hengkang untuk mencari klub baru jika tak kunjung menjadi pilihan utama.

Baca juga: Waspada AC Milan, Real Madrid Bakal Bidik Sandro Tonali Jika Gagal Rekrut Jude Bellingham

"Saya sangat bangga berada di sana (Newcastle United) dan pastinya hal terpenting bagi saya adalah bermain," tambahnya.

"Saya akan selalu berusaha berada di posisi di mana saya bermain di setiap pertandingan karena setiap pemain tidak suka dan saya tidak bermain sepak bola untuk berada di bangku cadangan," tegas dia.

"Kadang-kadang Anda perlu memahami situasinya dan ketika saya berada di tim, tim tidak kalah dalam pertandingan apa pun dan saya melakukan pekerjaan saya."

"Ketika saya tidak ada di sana, tim terus bermain dengan baik. Anda perlu memahami itu."

"Yang pasti, jika kami kalah dalam dua pertandingan dan saya tetap di bangku cadangan, itu akan berbeda, saya tidak akan pernah menerima situasi itu," ungkapnya.

Baca juga: Pernah Ditolak, AC Milan Belum Menyerah Kejar Renato Sanches yang Kini Disia-siakan PSG

Pemain Prancis itu pun sadar jika ia bukanlah pemain yang disukai Eddie Howe.

"Ketika tim melakukannya dengan sangat baik dan terutama ketika Anda mencintai para pemain Anda tidak bisa seperti itu."

"Oke ketika Anda bermain Anda adalah orang-orang yang sangat baik dan ketika Anda mulai tidak bermain Anda hanya mencoba untuk [mempersulit], saya tidak suka itu," ucap dia.

“Saya sangat percaya pada Tuhan dan itulah mengapa bahkan ketika saya tidak bermain, saya berdoa untuk tim karena kebersamaan kami."

"Dan jika kami berhasil mencapai Liga Champions, kami akan melakukannya bersama dan itu yang paling penting untuk kami," pungkas Allan Saint-Maximin.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved