Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Gempa di Turki

Update Korban Jiwa Gempa Turki dan Suriah, Total Lebih dari 7.800 Orang Meninggal Dunia

Dengan rincian, di Turki korban tewas mencapai 5.894 orang, sementara Suriah mencatat korban tewas ada 1.932 orang.

AFP/OMAR HAJ KADOUR
Pemandangan dari udara ini menunjukkan penduduk mencari korban dan penyintas di tengah puing-puing bangunan yang runtuh setelah gempa bumi di desa Besnia dekat Harim, di provinsi Idlib barat laut yang dikuasai pemberontak Suriah di perbatasan dengan Turki, pada 6 Februari 2022. 

TRIBUNSOLO.COM - Korban gempa magnitudo 7,8 di Turki hingga kini terus bertambah.

Dikutip dari The Guardian, pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memprediksi korban tewas akibat gempa tersebut bakal terus meningkat.

Baca juga: Kabar Christian Atsu : Dilaporkan Sudah Dievakuasi, Ternyata Masih Terjebak Reruntuhan Gempa Turki

WHO memperkirakan korban tewas akibat gempa mencapai 20.000 orang.

Per hari ini, Rabu (8/2/2023), korban tewas akibat gempa di Turki dan Suriah telah mencapai 7.826 orang.

Dengan rincian, di Turki korban tewas mencapai 5.894 orang, sementara Suriah mencatat korban tewas ada 1.932 orang.

Cuaca Dingin Menghambat Penyelamatan

Sinem Koseoglu dari Al Jazeera, melaporkan dari Istanbul, mengatakan cuaca buruk di seluruh negeri dapat menghambat upaya pencarian dan penyelamatan di daerah yang terkena dampak gempa.

"Penerbangan dari Istanbul dan Ankara ke Turki timur telah dibatalkan karena angin, hujan, dan salju di Istanbul dan salju lebat di Ankara."

"Jadi kami tidak dapat dengan mudah mengakses daerah yang terkena dampak," katanya, dikutip dari Al Jazeera.

"Dan di Turki timur, di Gaziantep, ada salju lebat. Dan di Kahramanmaras, ada hujan. Kolega dan teman kami di daerah mengatakan mereka berada di luar, dalam cuaca dingin, dan mereka takut masuk ke dalam gedung mereka," ungkapnya.

Ribuan penduduk dibiarkan tanpa perlindungan dalam suhu beku.

Suhu diperkirakan akan turun di bawah titik beku pada hari Selasa, dengan suhu terendah di Gaziantep turun menjadi -6 derajat celcius.

Baca juga: Penyebab Gempa M 7,8 di Turki Begitu Mematikan, Ada Patahan Berbahaya yang Sudah Disadari Seismolog

Menjadi Gempa Terkuat Sejak 1999

Tim penyelamat Suriah berusaha memulihkan korban dari puing-puing sebuah bangunan di kota Hama setelah gempa mematikan pada 6 Februari 2023. - Pemerintah Suriah mendesak masyarakat internasional untuk membantunya setelah lebih dari 850 orang tewas di negara itu menyusul gempa berkekuatan 7,8 di negara tetangga Turki.
 (Photo by LOUAI BESHARA / AFP)
Tim penyelamat Suriah berusaha memulihkan korban dari puing-puing sebuah bangunan di kota Hama setelah gempa mematikan pada 6 Februari 2023. - Pemerintah Suriah mendesak masyarakat internasional untuk membantunya setelah lebih dari 850 orang tewas di negara itu menyusul gempa berkekuatan 7,8 di negara tetangga Turki. (Photo by LOUAI BESHARA / AFP) (AFP/LOUAI BESHARA)

Turki berada di salah satu zona gempa paling aktif di dunia.

Gempa berkekuatan 7,8 SR pada Senin lalu adalah yang paling kuat yang melanda negara itu sejak 1999.

Pada Agustus 1999, gempa berkekuatan 7,6 SR mengguncang Marmara, wilayah padat penduduk di selatan Istanbul, kota terbesar di Turki, selama 45 detik.

Dalam beberapa hari, jumlah kematian resmi mencapai 17.500.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved