Gempa di Turki
Update Korban Jiwa Gempa Turki dan Suriah, Total Lebih dari 7.800 Orang Meninggal Dunia
Dengan rincian, di Turki korban tewas mencapai 5.894 orang, sementara Suriah mencatat korban tewas ada 1.932 orang.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Korban gempa magnitudo 7,8 di Turki hingga kini terus bertambah.
Dikutip dari The Guardian, pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memprediksi korban tewas akibat gempa tersebut bakal terus meningkat.
Baca juga: Kabar Christian Atsu : Dilaporkan Sudah Dievakuasi, Ternyata Masih Terjebak Reruntuhan Gempa Turki
WHO memperkirakan korban tewas akibat gempa mencapai 20.000 orang.
Per hari ini, Rabu (8/2/2023), korban tewas akibat gempa di Turki dan Suriah telah mencapai 7.826 orang.
Dengan rincian, di Turki korban tewas mencapai 5.894 orang, sementara Suriah mencatat korban tewas ada 1.932 orang.
Cuaca Dingin Menghambat Penyelamatan
Sinem Koseoglu dari Al Jazeera, melaporkan dari Istanbul, mengatakan cuaca buruk di seluruh negeri dapat menghambat upaya pencarian dan penyelamatan di daerah yang terkena dampak gempa.
"Penerbangan dari Istanbul dan Ankara ke Turki timur telah dibatalkan karena angin, hujan, dan salju di Istanbul dan salju lebat di Ankara."
"Jadi kami tidak dapat dengan mudah mengakses daerah yang terkena dampak," katanya, dikutip dari Al Jazeera.
"Dan di Turki timur, di Gaziantep, ada salju lebat. Dan di Kahramanmaras, ada hujan. Kolega dan teman kami di daerah mengatakan mereka berada di luar, dalam cuaca dingin, dan mereka takut masuk ke dalam gedung mereka," ungkapnya.
Ribuan penduduk dibiarkan tanpa perlindungan dalam suhu beku.
Suhu diperkirakan akan turun di bawah titik beku pada hari Selasa, dengan suhu terendah di Gaziantep turun menjadi -6 derajat celcius.
Baca juga: Penyebab Gempa M 7,8 di Turki Begitu Mematikan, Ada Patahan Berbahaya yang Sudah Disadari Seismolog
Menjadi Gempa Terkuat Sejak 1999

Turki berada di salah satu zona gempa paling aktif di dunia.
Gempa berkekuatan 7,8 SR pada Senin lalu adalah yang paling kuat yang melanda negara itu sejak 1999.
Pada Agustus 1999, gempa berkekuatan 7,6 SR mengguncang Marmara, wilayah padat penduduk di selatan Istanbul, kota terbesar di Turki, selama 45 detik.
Dalam beberapa hari, jumlah kematian resmi mencapai 17.500.
(Tribunnews.com/Whiesa)
Penjarahan dan Bentrok Turki Bikin Evakuasi Korban Terhambat, Relawan Jerman Pilih Hentikan Operasi |
![]() |
---|
Update Korban Gempa Turki dan Suriah, 28.000 Orang Meninggal, 5 Juta Orang Kehilangan Tempat Tinggal |
![]() |
---|
Update Korban Jiwa Gempa Turki dan Suriah: Kini 19.823 Orang Meninggal Dunia, Mendekati Prediksi WHO |
![]() |
---|
Tinggal di Turki, Cinta Penelope Sebut Gempa Besar Sudah Ramai Diperbincangkan Sebelum Kejadian |
![]() |
---|
Jumlah WNI Korban Gempa Turki 2 Orang, Seorang Wanita Asal Bali dan Anaknya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.