Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Tawangmangu Sudah Penuh Sesak Wisatawan, Jembatan Kaca Kemuning Sky Hills Diharapkan Jadi Solusi

Pemerintah Kabupaten Karanganyar mengharapkan dapat memecah kepadatan wisatawan di Tawangmangu.

|
Tribunsolo.com/Mardon Widiyanto
Suasana wahana wisata di Jembatan Kaca Kemuning, Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar, Minggu (19/2/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Tawangmangu bak primadona di Kabupaten Karanganyar.

Lokasi itu selalu penuh sesak oleh wisatawan, khususnya akhir pekan.

Pemerintah Kabupaten Karanganyar pun mengharapkan dapat memecah kepadatan wisatawan di Tawangmangu tersebut.

Salah satu solusi yang dihadirkan adalah melalui keberadaan wahana wisata Jembatan Kaca di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.

Plt Kadisparpora Karanganyar Titis Sri Jawoto mengatakan masyarakat Tawangmangu sudah mulai terganggu kenyamanannya karena membludaknya wisatawan ke wilayah Tawangmangu.

"Iya itu fakta yang dievaluasi masyarakat Tawangmangu sendiri," ucap Titis kepada TribunSolo.com, Minggu (19/2/2023).

Oleh karena itu, Titis mengatakan Pemkab Karanganyar tengah berusaha untuk memecah persebaran wisatawan supaya tidak hanya berkumpul di Tawangmangu saja.

Baca juga: Pemkab Karanganyar Usul Tambah Jalur BST Hingga ke Kawasan Wisata, Lewati Pabrik di Jalur Alternatif

Baca juga: Pembangunan Jembatan Kaca Kemuning Sky Hills Lanjut Tahap Kedua, Target Selesai Ramadan Ini

Dia menuturkan, beberapa tempat lain seperti Karangpandan, Ngargoyoso hingga Kerjo tengah disiapkan untuk menjadi wahana wisata baru.

"Saat ini kita memecah itu ke Ngargoyoso dan wilayah lain, kita lihat jalur Desa Karanganyar, Desa Berjo, serta Desa Salam," jelasnya.

"Ini sudah berkembang sehingga terjadi pergeseran wisatawan ke Ngargoyoso. Nah sekarang kita coba geser lagi ke arah Mojogedang dan Kerjo melalui pengelolaan Waduk Gondang," ungkap dia.

Titis mengungkap pembangunan jembatan kaca ini merupakan cita-cita pemerintah Kabupaten Karanganyar yang hendak diwujudkan sejak 6 tahun lalu.

Menurutnya, objek wisata baru ini mampu memecahkan kepadatan wisatawan yang ada di Tawangmangu.

"Ya tentu senang, karena visi ini sudah lama sekitar 6 tahun lalu dan dapat diimplementasikan investor lokal dan melebihi ekspektasi dari pemerintah yaitu dari 25 meter sekarang, jadi 130 meter ini luar biasa," pungkas Titis.

(*/adv)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved