Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Aturan Main Berkunjung ke Masjid Sheikh Zayed Solo : Maaf, Masjid ini Tidak Menerima Infak

Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan segera dibuka untuk umum dalam waktu dekat ini, tetapi ada aturan yang wajib diketahui.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Asep Abdullah Rowi
Tribunsolo.com/Adi Surya Samodra
Bangunan Masjid Raya Sheikh Zayed, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo. Masjid megah ini akan segera dibuka untuk umum dalam waktu dekat. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan segera dibuka untuk umum dalam waktu dekat ini.

Di tengah persiapan, ada beberapa aturan yang wajib diketahui oleh jemaah atau pengunjung.

Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Munajat menjelaskan pihaknya tidak menerima segala bentuk donasi, mulai dari zakat, infak maupun sedekah.

Semua biaya operasional telah ditanggung oleh Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA).

"Biar masyarakat konsentrasi ibadah. Karena kebetulan di sini sudah dibiayai oleh UEA. Besarannya semua hampir dibiayai, semua operasional macam-macam," jelasnya kepada TribunSolo.com, Jumat (24/2/2023).

Selain dari pemerintah UEA ada pula beberapa komponen anggaran yang dibiayai dari APBN.

"Ada tapi hanya sedikit. Ada yang tidak dibiayai oleh sana (Pemerintah UEA) kita ada. Kebetulan ini masjid pemerintah," tuturnya.

Hal ini menjadi suatu yang unik di tengah hampir semua masjid menerima infak untuk membiayai berbagai kegiatan operasional dan pengadaan barang.

"Enggak bisa. Soalnya kita laporannya nanti susah. Semua kita dari APBN juga harus laporan," tuturnya.

Baca juga: Masjid Raya Sheikh Zayed Bakal Jadi Destinasi Baru Wisata Religi di Kota Solo, Bukan Kenang Tokoh

Baca juga: Jokowi Belum Pasti Hadiri Pembukaan Masjid Raya Sheikh Zayed, Gibran : Ada Agenda di Semarang

"Yang sana (UEA) kalau menerima zakat, infak, sedekah itu harus menerima laporan sana dan itu tidak diperbolehkan," jelasnya.

Bahkan ia bercanda jika ada kotak infak di masjid ini bisa dibawa pulang.

"Enggak boleh. Kalau ada kotak infaq di sini langsung saja diambil bawa pulang," selorohnya.

Selain itu, ada beberapa aturan yang harus ditaati setiap pengunjung di masjid ini, salah satunya harus menutup aurat.

Warga non-muslim pun boleh mengunjungi masjid asalkan tetap menutup aurat.

"Semua yang masuk ke sini harus menutup aurat. Menutup kepala kalau perempuan. Aturan wajar di semua tempat pasti ada etikanya. Etika masjid tidak ada yang dilanggar," tuturnya.

Masjid ini akan dibuka pada 1 Maret 2023 mendatang.

"Harapannya 1 Maret kalau tidak ada hal-hal mayor segera buka. Nanti mulai subuh," terangnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved