Breaking News

Liga Inggris

Potter Bela Diri Soal Permintaan Fans Chelsea untuk Memecatnya dari Kursi Manajer

Graham Potter memberikan pembelaan soal performa buruk Chelsea dan ikut membawa nama Mikel Arteta dan Juergen Klopp.

Penulis: Tribun Network | Editor: Mardon Widiyanto
Joe Klamar / AFP
Pelatih kepala Chelsea Inggris Graham Potter merayakan setelah berakhirnya pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions UEFA antara RB Salzburg dan Chelsea FC di Salzburg, Austria pada 25 Oktober 2022. 

TRIBUNSOLO.COM - Graham Potter disebut-sebut sebagai pelatih Chelsea di musim ini oleh pendukung Chelsea.

Graham Potter memberikan pembelaan soal performa buruk Chelsea dan ikut membawa nama Mikel Arteta dan Juergen Klopp.

Baca juga: Chelsea Keok di Kandang Tottenham Hotspur, Fans Minta Potter Dipecat, Sebut Sebagai Pelatih Terburuk

Diapun diminta keterangan soal performa skuad asuhannya.

Potter mendapatkan pertanyaan mengenai nasibnya sebagai pelatih setelah rentetan hasil buruk yang didapatkan Chelsea.

Pelatih asal Inggris itu pun memberikan pembelaan sambil membawa nama dua pelatih Liga Inggris lainnya, yakni Mikel Arteta dan Juergen Klopp.

Menurut Potter, ia butuh waktu seperti halnya Arteta saat melatih Arsenal dan Klopp ketika menangani Liverpool.

"Selalu ada pertanyaan itu, tentu saja, dan Anda tidak dapat menghentikan pertanyaan, dan sementara hasilnya seperti itu maka saya menerimanya, itu bagian dari pekerjaan," ucap Potter seperti dikutip TribunSolo.com dari Sky Sports.

Suporter Chelsea menilai Graham Potter adalah manajer terburuk dan menutut manajemen klub memecatnya.

"Kami berbicara sebelum pertandingan tentang menonton dokumenter Arsenal berjudul All or Nothing dan dua tahun setelah Mikel berkuasa, dia hampir dipecat dan orang-orang menginginkannya keluar dan itu adalah bencana," kata Potter.

Bahkan dalam wawancaranya dengan media, Potter menyinggung beberapa nama pelatih

"Jelas sekarang banyak hal telah sedikit berubah, tetapi begitulah adanya, jika Anda melihat situasi Juergen, mereka belum mendapatkan hasil dan tiba-tiba orang ingin dia keluar,"ucap Potter.

Pelatih Chelsea Graham Potter saat memimpin timnya latihan di fasilitas latihan Cobham, London, Senin (10/10/2022).
Pelatih Chelsea Graham Potter saat memimpin timnya latihan di fasilitas latihan Cobham, London, Senin (10/10/2022). (Adrian DENNIS / AFP)

Baca juga: Chelsea Kembali Telan Kekalahan di Liga Inggris, Potter: Ini Waktu yang Sulit

"Itulah sifat sepak bola dan jelas saya belum melakukan cukup banyak di klub ini untuk memiliki terlalu banyak itikad baik dan saya juga menerimanya, tugas saya adalah tidak terlalu khawatir tentang itu," tutur Potter melanjutkan.

Chelsea kembali meraih hasil buruk saat melakoni laga pekan ke-25 Liga Inggris 2022-2023 melawan Tottenham Hotspur.

Bertandang ke Tottenham Hotspur Stadium pada Minggu (26/2/2023) waktu setempat, Chelsea harus mengalami kekalahan 0-2.

Dua gol yang bersarang ke gawang Kepa Arrizabalaga masing-masing diciptakan oleh Oliver Skipp pada menit ke-46 dan Harry Kane pada menit ke-82.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved