Seni Pertunjukan Nicholas Saputra & Happy Salma, Gibran Libatkan Seniman Lokal, Tempat Masih Rahasia

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Perhelatan seni pertunjukan kolosal bukan tidak mungkin segera menyapa Kota Solo.

Terlebih, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka telah bertemu dengan Happy Salma dan Nicholas Saputra.

Pertemuan mereka berlangsung lebih kurang 1 jam di Balai Kota Solo, Senin (20/3/2023).

"(Bentuk kolaborasinya) lebih ke kebudayaan, pentas seni," kata Gibran.

Gibran enggan membocorkan konsep seni pertunjukan yang akan dipentaskan Happy dan Nicholas.

"Belum mau membocorkan, tapi (pertunjukan seni pertunjukan) sudah pasti," tutur Gibran.

Menilik ke belakang, Kota Solo pernah disuguhkan perhelatan seni pertunjukan kolosal beberapa tahun lalu, sekira tahun 2012.

Pentas drama tari kolosal berjudul 'Matah Ati' telah menyapa publik Solo lewat pementasan di area Pameran Pura Mangkunegaran, Sabtu (8/9/2012).

Baca juga: Rencana Investasi Didit Putra Prabowo di Solo, Gibran : Akan Menyulap Tanah Dekat Dalem Kalitan

Baca juga: Nicholas Saputra dan Happy Salma Bakal Hibur Solo: Ingin Buat Pentas Tradisi, Sudah Bertemu Gibran 

Pentas drama tari tersebut menggambarkan kisah cinta dan perjuangan RM Said atau Mangkunagara I.

Drama tari Matah Ati saat itu disutradarai Atilah Soeryadjaya dengan penata artistik Jay Subyakto.

Adapun Gibran menyampaikan pentas seni pertunjukan yang digagas bersama Happy dan Nicholas akan melibatkan seniman-seniman lokal.

"Ya pasti," ucap dia.

Disampaikan Gibran, Happy dan Nicholas sudah melakukan survei lokasi di Kota Solo, termasuk diantaranya area Pamedan Pura Mangkunegaran.

"Sudah milih. Nanti dulu belum bisa membocorkan," tutur dia.

Gibran hanya bisa memastikan bila seni pertunjukan yang akan dipentaskan Nicholas dan Happy tidak sampai akhir tahun 2023.

"Gak sampai akhir tahun. Beliau belum ingin membocorkan," ucapnya.

(*)