Liputan Properti
Alasan Perumahan di Mojolaban Sukoharjo Menjamur : Masih Banyak Zona Kuning, Gentan Sudah Penuh
Letaknya yang hanya berjaral sejengkal dengan Kota Bengawan, Mojolaban menjadi target para pengembang perumahan.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Tak hanya di Kota Solo, kini daerah satelit kian bersolek.
Satu di antaranya di Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo.
Letaknya yang hanya berjaral sejengkal dengan Kota Bengawan, menjadi target para pengembang perumahan.
Alhasil, kini perumahan-perumahan baru di Mojolaban semakin menjamur.
Selain karena masih dekat dengan pusat kota, kecamatan ini juga masih banyak zona kuning.
Marketing Associate Balindo Realty Solo Hermawan Sukarno menjelaskan kecamatan ini menjadi salah satu tempat favorit untuk investasi properti.
"Saat ini sedang berkembang karena masih banyak zonasi kuning," jelasnya kepada TribunSolo.com, Rabu (5/4/2023).
Seperti telah diketahui, zona kuning merupakan area yang diperbolehkan untuk membangun hunian.
Berbeda dengan zona hijau yang diperuntukkan menjaga kelestarian lingkungan.
Meskipun lokasi cukup strategis, para pengembang tidak bisa serta merta mendapat izin untuk membangun hunian jika tidak masuk wilayah zona kuning.
Baca juga: Perumahan Baru Mulai Bermunculan di Mojolaban, dari Palur Sampai Sapen, Dibanderol Rp250 Juta
Baca juga: Cerita Eko Berhasil Bayar Mobil Agya Rp1 di Flash Sale: Sudah Viral Masak Mobil Tidak Datang
"Saat ini Sukoharjo juga zonasinya cukup ketat. Kalau seperti Gentan itu sudah penuh," terangnya.
Saat ini perumahan di Mojolaban didominasi kelas medium.
Salah satunya Villa Permata yang menawarkan rumah mulai Rp 430 juta dengan luas tanah 70 meter persegi dengan tipe 45.
Harga cukup bervariasi di kelas ini.
"Rp 500-600 juta, ada juga yang Rp 1 miliar," tuturnya.
Berbagai keuntungan pun ditawarkan jika membeli rumah di Mojolaban.
"Aksesnya juga mudah. Masih dekat dengan Kota Solo," jelasnya. (*)
Responsif Soal IMB, Hipnu Jateng Apresiasi Pemda di Solo Raya Terkait Kebijakan Bisnis Properti |
![]() |
---|
Perumahan Baru Mulai Bermunculan di Mojolaban, dari Palur Sampai Sapen, Dibanderol Rp250 Juta |
![]() |
---|
Tren Rumah Scandinavian Mulai Rambah Warga Solo Raya, Berkonsep Minimalis Modern dengan Unsur Kayu |
![]() |
---|
Desain Rumah Scandinavian Mulai Diminati di Solo, Tawarkan Kesan Natural |
![]() |
---|
Konsep Rumah Minimalis Modern Masih Digandrungi di Colomadu : Beri Kesan Lega dengan Lahan Terbatas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.