Liverpool Tertarik Rekrut Bodyguard Lionel Messi, Diproyeksikan Jadi Sosok Gelandang Keras Tim

TRIBUNSOLO.COM - Rodrigo de Paul menjadi pemain yang berpeluang bakal serius didatangkan Liverpool pada bursa transfer musim panas 2023.

Pemain yang kerap dijuluki bodyguard-nya Lionel Messi ini merupakan gelandang milik Atletico Madrid.

Baca juga: Chelsea Paling Berpeluang Mendapatkan Rasmus Hojlund, MU hingga Real Madrid Siap-siap Gigit Jari

Ia masuk dalam radar pembelian Liverpool sebagai pemain tengah kompeten.

Melihat dari performanya, De Paul sendiri telah membuktikan reputasinya sebagai gelandang berkelas ketika membawa timnas Argentina meraih juara Piala Dunia 2022.

Bersama Lionel Messi, dirinya berperan penting dalam keberhasilan tim Tango meraih trofi ketiga mereka.

Selama berseragam Atletico, De Paul telah bermain sebanyak 76 kali di berbagai ajang.

Dari jumlah laga tersebut, pemain kelahiran Sarandi itu telah mencetak enam gol dan menghasilkan enam assist.

Dilansir dari sportskeeda, keinginan Liverpool untuk mendatangkan De Paul karena membutuhkan sosok gelandang keras.

Inkonsistensi yang ditunjukkan di musim ini mau tidak mau harus membuat Liverpool berbenah.

Sejumlah gelandang akan hengkang sebab kontraknya habis dan tak diperpanjang karena minim kontribusi.

Baca juga: Legenda Liverpool Pesimis The Reds Mampu Finis 4 Besar Liga Inggris, Berharap Tim Segera Menang

Atletico dilaporkan memasang harga 40 juta euro atau sekitar Rp651 miliar bagi yang ingin membelinya.

Liverpool dikabarkan siap untuk mengeluarkan dana tersebut untuk memboyongnya dari Los Rojiblancos.

Setidaknya, The Reds akan mendatangkan dua hingga tiga gelandang anyar di musim panas 2023.

Pasalnya, tiga nama sudah dipastikan bakal hengkang karena dianggap beban di dalam skuad.

Ketiga pemain tersebut adalah Naby Keita, Alex Oxlade-Chamberlain, dan Arthur Melo.

Mereka lebih sering berada di ruang perawatan ketimbang bermain di atas lapangan, terutama Arthur yang statusnya sebagai pemain pinjaman.

Datang pada deadline day bursa transfer musim panas 2022 lalu, alih-alih jadi penyelemat krisis pemain dirinya justru mengalami cedera panjang.

(*)