Klaten Bersinar
Memasuki Musim Kemarau, Ketua DPRD Klaten Hamenang Imbau Warga Bijak Gunakan Air
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Ketua DPRD Kabupaten Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo mengimbau warga agar bijak dalam menggunakan air.
Seperti diketahui, kini Indonesia telah memasuki musim kemarau.
"Kita harus dewasa dalam mempergunakan air," kata Hamenang kepada TribunSolo.com, Selasa (30/5/2023).
Menurutnya, bijak dalam penggunaan air dapat memperpanjang ketersediaan air di daerah masing-masing.
Baca juga: DPRD Klaten Serahkan Puluhan Sertifikat Halal, Dorong Produk UMKM Masuk E-katalog
"Alhamdulillah di Kabupaten Klaten ini sebagian wilayah lainnya surplus air."
"Namun sebagian daerah lain ini kita kesulitan air, jadi kita harus lebih bijak dan dewasa dalam menggunakan air," tambahnya.
Menurutnya hal tersebut dapat dilakukan dengan cara merubah kebiasaan yang sering dilakukan, terutama saat air sedang melimpah yakni saat musim hujan.
Dirinya memberi contoh seperti saat mandi menggunakan air secukupnya, kemudian mencuci baik itu mencuci pakaian atau mencuci piring.
Ia meminta agar masyarakat mempergunakan air secara bijak.
"Dari kebiasaan kecil itu jika kalkulasi dari semua warga masyarakat di Kabupaten Klaten maka akan terjadi penghematan yang cukup banyak," tegasnya.
Dirinya optimis jika penanganan kekeringan di Kabupaten Klaten setiap tahunnya akan semakin membaik lantaran langkah antisipasi telah dipersiapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten.
"Di sisi lain pemerintah daerah tentu akan berjaga-jaga sehingga nanti apabila terjadi kekeringan pasti kita sudah bisa bergerak atau ada langkah yang dilakukan."
"Meski di sisi lain ada wilayah yang surplus air namun ada potensi kekeringan."
"(Namun) kalau Kabupaten masih aman," pungkasnya.
Baca juga: DPRD Setujui Raperda, Beri Masukan Nota Keuangan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Klaten 2022
Seperti diketahui bahwa saat musim kemarau, sejumlah daerah di Kabupaten Klaten jadi langganan bencana kekeringan.
Dari catatan terakhir yang berhasil dihimpun Tim TribunSolo.com dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, setidaknya ada 3 kecamatan yang meminta dropping air.
Kecamatan Kemalang terdapat 5 desa, diantaranya Desa Kendalsari, Sidorejo, Tlogowatu, Tegalmulyo dan Tangkil.
Kecamatan Jatinom di Desa Bandungan dan Kecamatan Bayat di Desa Jambakan. (*/adv)