Liga 1
Apesnya Adilson Maringa Langsung Blunder saat Debut Bersama Bali United, Begini Tanggapan Teco
Debut Adilson Maringa bersama Bali United harus berakhir dengan kurang apik.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Debut Adilson Maringa bersama Bali United harus berakhir dengan kurang apik.
Pasalnya kiper asal Brasil ini melakukan blunder saat melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan kemenangan tim lawan 3-1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (28/5/2023).
Baca juga: Transfer Kejutan Arema FC, Siap Rekrut Gelandang Bertahan Lulusan LA Galaxy dan Timnas Kamerun U17
Blunder itu terjadi pada menit ke-23 yang membuka pesta gol Persebaya ke gawang Bali United dengan hasil akhir 3-1.
Pada pertandingan tersebut, penjaga gawang asal Brasil itu gagal menangkap dengan sempurna bola tendangan bebas.
Bola memantul dari pelukannya dan langsung disambar Kasim Botan.
Muncul keraguan terhadap kualitas mantan kiper Arema FC itu.
Padahal ia datang secara khusus untuk memperbaiki kualitas pertahanan Bali United yang anjlok musim lalu.
Bahkan Bali United sampai melepaskan Nadeo Argawinata yang sejauh ini menjadi kiper utama Timnas Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, pelatih Bali United, Stefano Cugurra ingin supaya tidak terlalu cepat menghakimi pemain.
Menurutnya, Adilson masih dalam proses menyesuaikan diri di Bali United.
Apalagi persiapannya dalam pertandingan uji coba tersebut terbilang minim.
“Maringa baru datang dari Brasil. Tim lebih banyak latihan fisik sebelum bertemu Persebaya karena baru pulang dari libur,” ujar pelatih yang biasa disapa Teco.
Selain itu, ia menyinggung perihal Tragedi Kanjuruhan yang dihadapi Adilson Maringa saat masih berseragam Singo Edan musim lalu.
Penjaga gawang berusia 32 tahun itu turut menjadi saksi tragedi yang menyebabkan psikisnya sempat terguncang sehingga mempengaruhi kualitasnya di dalam lapangan.
Baca juga: Dewa United Diisi Jebolan Persebaya Surabaya, Kini Bidik Penyerang Asal Brasil Dennis Murillo.
Stefano Cugurra pun menegaskan tidak ada keraguan terhadap kualitas sang penjaga gawang.
“Di Liga semua tahu masalah ada di Arema bukan performa Maringa. Tim Arema juga sempat turun di musim lalu,” ujar mantan pelatih Persija Jakarta.
“Sejauh ini kami masih percaya performa dia bisa bagus di Bali United.”
“Arema FC yang tim juara Piala Presiden. Maringa terpilih sebagai pemain terbaik,” imbuhnya.
Adilson Maringa memang menjadi fenomena sejak bergabung dengan Arema FC pada Liga 1 2021-2022.
Pada debutnya, ia menorehkan rekor lima pertandingan tanpa kebobolan.
Kemudian mengakhiri kompetisi sebagai kiper dengan clean sheet terbanyak yakni 14 dari 30 pertandingan.
Namanya semakin naik pada Piala Presiden 2022. Ia berhasil mencatatkan lima clean sheet dari 7 pertandingan dan hanya kebobolan dua gol saja.
Ketangguhannya di bawah mistar juga menjadi kunci kesuksesan Arema FC menjadi juara.
Sayangnya, Tragedi Kanjuruhan memberikan dampak besar. Ia mengakhiri Liga 1 2022-2023 dengan total kebobolan 32 gol dari 27 penampilannya bersama Arema FC.
(Kompas.com)
Misi Persis Solo Hindari Degradasi, Ong Kim Swee Ingatkan Tak Ada Alasan Gagal di 6 Laga Tersisa |
![]() |
---|
Persis Solo Inkonsisten hingga Terperosok Zona Degradasi, Ong Kim Swee Soroti Kualitas Pemain |
![]() |
---|
Berat, Begini Hitung-hitungan Persis Solo Agar Bertahan di Liga 1 Musim Depan |
![]() |
---|
Skenario Rumit Persis Solo Lolos dari Zona Degradasi Liga 1, Harus Tandang ke Markas Persib Bandung |
![]() |
---|
OKS Tanggapi Insiden Sananta Ngamuk Usai Diganti di Babak Kedua Saat Persis Solo Jamu Bali United |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.