Liga 1 Musim 2023-2024: Targetkan Juara, 5 Manuver Persebaya Surabaya yang Musti Diwaspadai

TRIBUNSOLO.COM- Persebaya Surabaya sudah menggaungkan untuk menjadi juara Liga 1 musim 2023-2024. 

Target itu bukan hanya omongan. Telah dibuktikan dengan keseriusan membangun tim. 

Baca juga: Persebaya Surabaya dan 6 Klub Liga 1 Sudah Penuhi Kuota Pemain Asing

Baca juga: TC Persebaya Surabaya di Jogjakarta Bakal Berakhir, Aji Santoso Apresiasi Peningkatan Kondisi Pemain

Berikut ini manuver tim Bajul Ijo, julukan Persebaya, menuju target juara Liga 2023/2024.

1. Lepas Sebelas Pemain

Persebaya Surabaya melepas 11 pemain pada bursa transfer musim kali ini.

Pelepasan ini merupakan hasil evaluasi pemain serta beberapa pemain memutuskan pergi karena mencari tantangan baru bersama klub lain.

Beberapa di antaranya merupakan aset penting yang menjadi pemain kunci sepanjang musim 2022-2023.

Sebelas pemain yang dilepas Persebaya musim ini adalah:

Rizky Ridho (Persija Jakarta)
Leo Lelis (Borneo FC)
Koko Ari dan Satria Tama (Madura United)
Alta Ballah dan Ahmad Nufiandani (Dewa United)
Supriadi (Persik Kediri)
Januar Eka
Michael Rumere
Arizky Wahyu
Gede Dida.
2. 24 Pemain Bertahan

Total ada 24 pemain musim lalu yang melanjutkan perjalanannya bersama Persebaya musim ini.

Mereka mayoritas adalah pemain-pemain proyek jangka panjang.

Mereka adalah pemain muda dan pemain semenjana yang kehadirannya sempat diragukan, yakni:

Andre Oktavian
M Iqbal
Denny Agus
Risky Dwiyan
Julian Mancini
George Brown
Riswan Lauhin
Aditya Arya
Catur Pamungkas.

Ada pula nama lain, yaitu:

Wahyudi
Saiful
Fernando Pamungkas
Brylian Aldama
Bramdani
Brayen Pondang
Ruy Aryanto
Andhika Ramadhani
Salman Alfarid.

Kemudian ada pilar utama musim lalu, yakni:

Sho Yamamoto
Ze Valente
Paulo Victor
M Hidayat
Alwi Slamat
Ernando Ari.

3. Delapan Pemain Dipinjamkan

Manajemen tim berjuluk Bajul Ijo memutuskan meminjamkan delapan pemain muda untuk mendapatkan waktu bermain lebih banyak.

Keputusan peminjaman ini disebabkan Persebaya terlalu banyak menumpuk pemain, yakni sekitar 36-37 pemain secara total.

Opsi peminjaman dianggap bijaksana supaya tidak ada pemain cadangan sejati di Persebaya, yakni

Brayen Pondaag (21 tahun, posisi gelandang)
Saiful (20 tahun, posisi gelandang)
Julian Mancini (25 tahun, posisi striker)
Ruy Arianto (18 tahun, posisi penyerang)
Widi Syarief (19 tahun, posisi penyerang)
Fernando Pamungkas (19 tahun, posisi gelandang)
Bramdani (19 tahun, posisi gelandang)
Wahyudi (19 tahun, posisi gelandang).

4. Datangkan 11 Pemain baru

Persebaya merekrut 11 pemain baru untuk menggantikan 11 pemain yang pergi.

Ada yang berbeda pada pola belanja pemain di musim ini.

Persebaya tidak lagi mendatangkan pemain yang dipandang sebelah mata, tetapi lebih condong kepada pemain-pemain yang sudah mereka kenal dan teruji kemampuannya.

Perubahan pola itu menjadi indikasi keseriusan Persebaya untuk menjadi juara Liga 1 2023-2024 ini.

Sebelas pemain baru Persebaya itu adalah:

Reva Adi (dari Madura United)
Yohanes Kandaimu dan Wildan Ramadhani (Persita Tangerang)
Kasim Botan dan Ripal Wahyudi (Bhayangkara FC)
Kadek Raditya (Madura United)
Nuri Fasya (Bekasi City)
Ferdinan Sinaga (Persis Solo)
Dusan Stevanovic (dari FK Radnik Serbia)
Bruno Moreira (Niki Volou FC Yunani)
Ui-Young Song (Nongbua FC Thailand).

5. Komposisi Pemain Asing Persebaya Lengkap 6 Pemain

Persebaya memaksimalkan slot enam pemain asingnya (5 pemain bebas + 1 pemain Asia) untuk mengarungi Liga 1 2023-2024.

Tiga nama pertama adalah Sho Yamamoto, Ze Valente, Paulo Victor yang dipertahankan karena menunjukan performa yang meyakinkan musim sebelumnya.

Kemudian, Persebaya juga memulangkan Bruno Moreira yang sempat menjadi idola Bonek pada Liga 1 2021-2022.

Lainnya Dusan Stevanovic, bek tengah yang sebelumnya berkarier bersama klub kasta pertama Liga Serbia, FK Radnik, serta playmaker asal Singapura Ui-Young Song yang sebelumnya membela Nongbua FC di Liga Thailand.

Perekrutan Ui-Yong Song mengundang perdebatan karena tim sebelumnya terdegradasi musim ini ke kasta kedua Liga Thailand.

Kendati demikian, ini bukan kali pertama Aji Santoso merekrut pemain asing dari tim degradasi.

Sebelumnya, Aji Santoso juga mengambil keputusan berani merekrut Leo Lelis yang gagal menyelamatkan Persiraja Banda Aceh pada Liga 1 2021-2022. (*)