Masalah Pemecatan Pegawai Masjid Raya Sheikh Zayed Sampai Mogok Kerja, Gibran: Nanti Tak Selesaikan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengomentari terkait pemecatan sejumlah pegawai outsourcing pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed.

Gibran berjanji bakal segera menyelesaikan masalah tersebut. 

Hal itu diungkap Gibran usai menyaksikan pertandingan uji coba Persis Solo vs Jeonbuk Hyundai Motors di Stadion Manahan, Sabtu (17/6/2023) malam.

"Oh ya, ya, ya nanti tak selesaikan," terang Gibran Rakabuming Raka.

Ia pun meminta awak wartawan untuk menanyakan permasalahan tersebut kepada pengurus masjid.

Baca juga: Karyawan Masjid Sheikh Zayed Solo Mogok Kerja, Protes Satpam Dipecat Perkara Terima Tips Rp 5 Ribu

Baca juga: Pemicu Demo Ratusan Karyawan Masjid Sheikh Zayed Solo, Satpam Outsourcing Dipecat 

"Takon pak munajat sik ya," tambahnya.

Dalam kesempatan ini, Gibran juga berjanji menjelaskan bagaimana penyelesaian masalah di Masjid Raya Sheikh Zayed itu pada hari Senin.

"Aku statement e suk Senin," ungkap Dia.

Namun demikian Gibran berjanji akan menyelesaikan permasalahan terkait pemecatan pegawai masjid.

"Rampung, rampung," pungkas Gibran.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah pegawai outsourcing PT Arsa mengadakan aksi mogok bekerja pada Sabtu (17/6/2023) pagi.

Hal itu sebagai bentuk protes karena salah satu rekan mereka ES dipecat secara sepihak oleh perusahaan karena disebut-sebut terima tips dari jamaah.

(*)