Liga 1
Kuota Belum Terisi Maksimal, Manajemen Arema FC Sebut tak Sembarangan Rekrut Pemain Asing
Slot pemain asing milik Arema FC terbilang minim, mendekati kick off Liga 1 2023/2024, Arema baru mengontrak tiga pemain asing.
Penulis: Tribun Network | Editor: Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM - Slot pemain asing milik Arema FC terbilang minim, mendekati kick off Liga 1 2023/2024, Arema baru mengontrak tiga pemain asing.
Tiga pemain asing itu adalah Ichaka Diarra (Mali), Charles Lokolingoy (Australia), dan Gustavo Almeida (Brasil).
Dengan begitu, Arema FC masih memiliki tiga slot kosong untuk pemain asingnya.
Hal itu membuat slot pemain asing Arema FC masih tersisa tiga slot lagi.
Baca juga: Arkhan Kaka Dapat Perhatian Khusus dari Pelatih Jeonbuk, Begini Respon Leonardo Medina
Manager tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, angkat bicara mengapa kuota pemain asing tak segera terpenuhi.
Menurut dia manajemen klub memiliki standar tinggi dalam perekrutan pemain asing musim ini.
Manajemen tak ingin mengulang kesalahan musim-musim sebelumnya yang ibarat membeli kucing dalam karung ketika melakukan perekrutan personel asing.
“Kami memenuhi kebutuhan tim dari sang pelatih. Kami butuh bek tengah, pemain sayap, dan striker,” ujar pria yang biasa disapa Wiebie.
Baca juga: Persembahan Ulang Tahun Persebaya Surabaya, Aji Santoso Janjikan Gelar Juara Liga 1 untuk Bonek
“Ini karena faktor kualitas pemain asing yang tinggi terus pemain lokalnya rata-rata tidak,” imbuhnya.
Dia menegaskan perekrutan pemain asing musim ini sangat selektif terhadap kualitas para pemain incaran selain juga berdasarkan kebutuhan tim pelatih.
Hal ini membuat Arema FC menerapkan kebijakan transfer merekrut pemain asing berkualitas dan pemain lokal yang sesuai dengan kebutuhan tim.
Baca juga: Liga 1 Musim 2023/2024, Pelatih Persebaya Prediksi Persaingan Perebutan Juara Lebih Ketat
Meski banyak mendatangkan pemain dari tim-tim Liga 2, Wiebie Dwi Andriyas memastikan rekrutan anyar tersebut memiliki kualitas.
Sementara itu dia mengisyaratkan pihaknya berusaha memaksimalkan kuota pemain asing itu sesuai dengan regulasi.
“Memang sesuai regulasi dari 5+1 jadi kami maksimalkan pemain asing. Pemain lokal otomatis harus bersaing juga karena pemain lokal semuanya tahun ini lebih mahal,” jelas pria asli Malang itu.
“Jadi, kami maksimalkan pemain asing untuk membantu mengangkat tim. Materi pemain Liga 2 juga yang didatangkan bukan sembarangan,” pungkas dia. (*)
Misi Persis Solo Hindari Degradasi, Ong Kim Swee Ingatkan Tak Ada Alasan Gagal di 6 Laga Tersisa |
![]() |
---|
Persis Solo Inkonsisten hingga Terperosok Zona Degradasi, Ong Kim Swee Soroti Kualitas Pemain |
![]() |
---|
Berat, Begini Hitung-hitungan Persis Solo Agar Bertahan di Liga 1 Musim Depan |
![]() |
---|
Skenario Rumit Persis Solo Lolos dari Zona Degradasi Liga 1, Harus Tandang ke Markas Persib Bandung |
![]() |
---|
OKS Tanggapi Insiden Sananta Ngamuk Usai Diganti di Babak Kedua Saat Persis Solo Jamu Bali United |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.