Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kebakaran di Sukoharjo

Kebakaran Gudang Plastik di Bendosari Sukoharjo, Kerugian Ditaksir Capai Rp1 Miliar, Pemilik Syok

Pria yang diduga pemilik CV. Karunia Plastik masih mengalami syok dan tidak bisa memberikan keterangan.

Tribunsolo.com/Anang Ma'ruf
Gudang plastik di Bendosari, Sukoharjo, terbakar pada Selasa (20/6/2023). Kebakaran diduga akibat kelalaian karyawan 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Kebakaran di gudang plastik milik CV. Karunia Plastik, di Desa Sidorejo, Bendosari, Sukoharjo menimbulkan kerugian yang besar.

Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, AKP Teguh Prasetyo mengatakan kerugian dari kebakaran tersebut ditaksir mencapai kisaran Rp 1 miliar.

"Menurut keterangan pemilik CV. Karunia Plastik kerugian kurang lebih Rp 1 miliar," ucap AKP Teguh, kepada TribunSolo.com, Selasa (20/6/2023).

Meskipun demikian, tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.

Teguh menyebut kerugian yang diderita sangat besar mengingat lokasi yang terbakar merupakan gudang berisikan bahan plastik yang mudah terbakar.

Adapun hingga saat ini, Polres Sukoharjo masih menunggu tim laboratorium forensik Polda Jateng olah TKP untuk mengetahui penyebab kebakaran.

Baca juga: Kebakaran Gudang Plastik Sukoharjo, 20 Karyawan Sempat Terjebak, Dievakuasi Pakai Tangga Darurat

"Penyebab kebakaran masih menunggu hasil labfor Polda Jateng olah TKP pada Rabu (21/6) besok," terangnya.

Pantauan Tribunsolo.com saat di TKP, kondisi gudang terlihat tak lagi memiliki atap.

Atap pabrik yang berbahan galvalum sudah hancur berantakan.

Semua benda yang berada di pabrik tersebut terpantau meleleh gegara si jago merah.

Sedangkan pria yang diduga pemilik CV. Karunia Plastik masih mengalami syok dan tidak bisa memberikan keterangan.

9 Unit Damkar Diterjunkan

Pemadaman api yang melalap gudang plastik milik CV. Karunia Plastik, di Desa Sidorejo, Kec. Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/6/2023), melibatkan 9 unit armada damkar se-Solo Raya.

Koordinator petugas Damkar Sukoharjo, Awang mengatakan awalnya pihaknya menerjunkan 5 unit armada damkar dari Sukoharjo saja.

Namun, kemudian meminta bantuan kepada damkar di wilayah Solo Raya.

"Tadi ini kami dari Damkar Sukoharjo menurunkan 5 buah unit, dibantu dengan damkar Solo 2 buah unit armada, satu unit dari damkar Karanganyar dan satu unit lagi dari damkar Boyolali," ucap Awang, kepada TribunSolo.com, Selasa (20/6/2023).

Awang menjelaskan, si jago merah akhirnya bisa dikendalikan pihaknya setelah 'bertarung' kurang lebih selama tiga jam.

Setelahnya lokasi itu dinyatakan aman dan statusnya tidak berbahaya.

"Pemadaman kurang lebih tiga jam dari damkar gabungan Solo Raya, hingga status benar aman," ujarnya.

Diketahui, puluhan orang ternyata sempat terjebak dalam kebakaran gudang plastik di Bendosari, Sukoharjo, Selasa (20/6/2023).

Baca juga: Kebakaran Gudang Plastik di Bendosari Sukoharjo Diduga Akibat Kelalaian Karyawan

Koordinator petugas Damkar Sukoharjo, Awang mengatakan saat si jago merah mengamuk, di dalam gudang tersebut diketahui terdapat 20 orang karyawan yang sedang bekerja.

"Mendengar adanya karyawan 20 orang terjebak di dalam, 7 personil dengan satu armada meminta bantuan tambahan personil untuk segera mengutamakan keselamatan 20 karyawan," tutur Awang, kepada TribunSolo.com, Selasa (20/6/2023).

Petugas pemadam kebakaran kemudian memilih evakuasi dengan menggunakan tangga darurat.

Adapun penyelamatan tersebut berlangsung selama kurang lebih 15 menit.

"Setelah mengetahui adanya 20 karyawan yang terjebak, kami prioritaskan penyelamatan dengan menggunakan tangga darurat, selama kurang lebih 15 menit evakuasi," tambahnya.

Setelah dievakuasi 20 karyawan tersebut dipindahkan ke tempat yang aman dan jauh dari kobaran api.

Kronologi

Kronologi kebakaran gudang plastik milik CV. Karunia Plastik, di Desa Sidorejo, Kec. Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/6/2023), terungkap.

Koordinator petugas Damkar Sukoharjo, Awang mengatakan awal kejadian itu bermula saat karyawan CV. Karunia Plastik sedang menyalakan mesin pemanas pelebur plastik.

"Mesin pemanas pelebur bahan plastik keterangan dari beberapa saksi, memang dihidupkan setiap hari selama 24 jam," ucap Awang.

Diketahui, mesin panas pelebur plastik tersebut dinyalakan dengan suhu yang tinggi sekira 250 - 300 derajat Celcius.

Baca juga: BREAKING NEWS : Gudang Plastik CV. Karunia Plastik di Bendosari Sukoharjo Kebakaran

Informasi yang diperoleh, kebakaran tersebut diduga gegara kelalaian karyawan saat menghidupkan mesin panas dengan suhu tinggi.

Sekira pukul 04.13 WIB, Damkar mendapatkan laporan dan bergegas menuju lokasi.

Petugas sesampai di TKP pada pukul 04.20 WIB, dimana diketahui si jago merah sudah membesar.

"Laporan yang saya terima tadi pada pukul 04.13 WIB, lalu petugas kurang lebih 7 personil untuk mendatangi lokasi," ujarnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved