Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bentrok Suporter Persis Solo

Identitas 4 Korban Bentrok 2 Kelompok Suporter Persis Solo: Warga Sragen, Solo, dan Sukoharjo

Bentrok suporter menyebabkan empat orang terluka. Mereka kini dirawat di RS. Korban berasal dari Solo, Sragen, Sukoharjo.

Istimewa/Polres Karanganyar
Kondisi para korban bentrokan antar suporter Persis Solo dirawat RSDM Moerwadi Solo, Minggu (2/7/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Empat orang suporter Persis Solo yang terluka berasal dari Sukoharjo, Sragen, Solo

Mereka saat ini dirawat di rumah sakit. 

Salah satu korban terluka bahkan terkena di bagian perut. 

Bentrok antar sesama suporter Persis Solo di depan UNSA, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar membuat empat orang harus dirawat di rumah sakit. 

Bahkan, ada satu korban yang mengalami luka tusuk di perut. 

Mereka yang terluka kini masih dalam perawatan di RSUD Dr Moewardi Solo.

PS Kasubsi Penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti mengatakan, akibat perkelahian antar suporter Persis Solo, ada 4 orang mengalami luka-luka.

"Masing-masing korban yang terluka dari Sragen, Sukoharjo dan Solo," kata Sakti kepada TribunSolo.com, Minggu (2/7/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: Sesama Suporter Persis Solo Bentrok di Karanganyar, 4 Orang Dirawat di Rumah Sakit

Sakti mengatakan identitas keempat korban yaitu, N warga Desa Plumbungan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, YP (27), PW (28), warga Kampung Begalon, Kelurahan Panularan, Kecamatan Laweyan, Kota Solo dan HPP (22) warga Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo.

Dia mengatakan, N mengalami luka kaki dan kepala bocor, YP mengalami luka pinggang, kepala belakang dan telinga, PW luka tusuk di perut,  dan HPP, luka pada mata kanan, kepala dan mulut.

"Keempat korban dilarikan ke RSDM Solo," ucap Sakti.

Dia mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi dilatarbelakangi permasalahan di tribun Stadion Manahan Solo.

Permasalahan itu kemudian berlanjut pada saat pulang (pertandingan selesai ) dan pada akhirnya di sekitar Pasar Gilingan Solo terjadi bentrokan antar kelompok suporter tersebut.

Keributan berlanjut di daerah Panggung Solo dan menjalar ke daerah UNSA hingga Flyover Palur. 

"Permasalahan yang menyebabkan bentrokan belum diketahui secara pasti, namun, saat ini Satreskrim Polres Karanganyar langsung melakukan penyelidikan, mohon doa agar cepat terungkap," pungkas Sakti. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved