Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Satpol PP Turunkan 32 Spanduk Kontra-People Power yang Tersebar di Kota Solo

Puluhan spanduk bertuliskan 'Tidak mau dipecah belah hanya kepentingan kelompok. Apa people power?' itu tersebar di berbagai titik strategis di Solo

TribunSolo.com/Dok. Satpol PP Kota Solo
Spanduk kontra-people power yang tersebar di beberapa titik di Kota Solo diturunkan oleh Satpol PP 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Satpol PP Kota Solo telah menurunkan 32 spanduk yang melawan atau kontra dengan gerakan people power.

Puluhan spanduk bertuliskan 'Tidak mau dipecah belah hanya kepentingan kelompok. Apa people power?' itu tersebar di berbagai titik strategis di Kota Solo.

Kepala Satpol PP Kota Solo Arif Darmawan menjelaskan pagi ini petugas telah menurunkan spanduk tersebut.

Spanduk ini melanggar peraturan, karena dipasang di pohon dan lokasi pemasangannya juga merupakan kawasan tertib.

"Tadi pagi di kawasan tertib. Jl. Adi Sucipto, Jl. Slamet Riyadi, Dr, Wahidin, Jl. Jenderal Sudirman. Sampai saat ini ada 32 yang kita amankan. Bentuknya spanduk," jelas Arif, kepada TribunSolo.com, Rabu (5/7/2023).

Baca juga: Tanggapi Soal Teriakan People Power Amien Rais, FX Rudy:  People Power Meh Ngopo?

Baca juga: Amien Rais Serukan People Power di Solo hingga Tuai Komentar Gibran, Pengamat: Strategi Gaet Pemilih

Pihaknya tidak menggubris konten di dalam spanduk tersebut.

"Kalau kata-kata kita tidak melihat. Kita sudah koordinasi dengan Kesbangpol dan wilayah. Langsung kita turunkan karena melanggar," tuturnya.

Setidaknya ada dua aturan yang dilanggar. Di antaranya Perda no.10 tahun 2015 karena dipasang di pohon.

"Kemudian kawasan tertib Perwali no. 2 tahun 2009 atribut ormas di situ ada. Kita berbekal itu saja," jelasnya.

Diketahui, gerakan people power ini sebelumnya digagas oleh Amien Rais dalam diskusi bertajuk "Rakyat Bertanya Kapan People Power?" di Gedung Umat Islam Kartopuran Solo, pada Minggu (11/6/2023) lalu.

Amien Rais saat itu menyampaikan akan melengserkan Presiden Jokowi dengan menggunakan people power.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved