Berita Klaten
Resep Sukadi Hidup Rukun Bersama 3 Istrinya : Pasrah dan Tawakal, Kasih Sayang ke Anak Harus Tinggi
Sukadi selalu berusaha membagi waktu bersama keluarga dan menghafal nama 18 anaknya dari tiga istri
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Haji Sukadi (56), pengusaha cor logam di Klaten, berbagi resep bisa hidup rukun dan berdampingan bersama ketiga istri dan 18 anaknya.
"Anak saya ada 18, dari istri pertama lima, istri kedua enam, dan istri ketiga tujuh," kata Sukadi, kepada TribunSolo.com, Selasa (25/7/2023).
Mereka tinggal di Desa Karangasem, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten.
Sehari-hari, Sukadi menggeluti usaha pengecoran logam bersama ketiga istrinya. Merekapun tinggal di rumah masing-masing.
"Kalau pada kerja kumpul semua, kalau pulang ke rumah masing-masing," ungkapnya.
Sukadi selalu berusaha membagi waktu bersama keluarga.
"Ya bagi waktu (bersama), nama anak juga harus hafal. Kasih sayangnya harus tinggi," paparnya.
Ditanya kiat rumah tangganya bisa rukun, Sukadi mengatakan kunci yang selama ini ia pegang.
"Kuncinya pasrah tawakal saja sama allah, akhirnya allah akan menolong kita," ucapnya.
Ia pertama menikah dengan Hj. Tumiyem (52) pada tahun 1987, lalu menikah kedua dengan Agusriyanti tahun 2001 dan pada 2003 menikah dengan Ida Susilowati.
Tukiyem mengatakan awalnya ia mengizinkan suami untuk kembali menikah.
Baca juga: 49 Mahasiswa STIA Madani Klaten Diwisuda, Salah Satunya Pengusaha Cor Logam Beristri 3, Anaknya 18
"Suami mau menikah lagi, saya izinin," kata Tumiyem.
Ia mengaku ikhlas bila sang suami menikah kembali.
"Saya menerima sak dermo saja(menerima ikhlas), mungkin sudah qodar (ketetapan) saya," jelasnya.
Klaten Segera Punya SLB Negeri, Disdikbud Jateng Sudah Ajukan Permohonan ke Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo Resmi Jabat Kapolres Klaten, Gantikan AKBP Warsono |
![]() |
---|
Diterjang Hujan Angin, Tenda Acara dan Papan Baliho di Cawas Klaten Ambruk |
![]() |
---|
Kisah Bocah di Klaten Buang HP ke Sumur, Marah Gegara HP Mati, Damkar Turun Tangan |
![]() |
---|
Susah Payah Damkar Klaten 1 Jam Ambil HP yang Dilempar Anak ke Sumur, saat Diangkat Kondisinya Rusak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.