Boyongan Pedagang ke Pasar Gedhe Klaten : Ada Yang Mulai Pindah per 10 Agustus 2023

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana 

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Pemindahan pedagang dari Pasar Darurat ke Pasar Gedhe Klaten mulai dilakukan hari ini, Selasa (1/8/2023).

Sebagian pedagang baru melihat lokasi tempat berdagang yang baru, seperti yang dilakukan oleh pedagang snacks asal Karanganom, Kati (67).

Ia baru melihat-lihat proses penataan batas los yang tengah berjalan, ia belum memindahkan barang-barang dagangan miliknya.

"Pindahan (rencana) mulai tanggal 10 Agustus, pindahan sendiri-sendiri," ujar Kati saat ditemui TribunSolo.com.

Ia sendiri belum memindahkan barang-barang dagangannya saat ditemui di Pasar Gedhe Klaten, dia mengaku masih berjualan.

"Sekarang masih jualan di Pasar darurat," paparnya.

Baca juga: Potret Boyongan Pasar Gedhe Klaten : Pindahnya Gratis, Biaya Pengaman Los Dibuat Swadaya

Kati sendiri sudah lama berjualan, ia menjual snack di pasar.

"Sudah berjualan 40 tahun," jelasnya.

Pedagang lainnya pedagang perkakas dapur, Sukiyem (62), ia sudah berjualan sejak lulus SD.

"Sadean (jualan) besek, tambir, dan tenggok," ucapnya.

Ia sendiri sudah berjualan sejak lulus Sekolah Dasar, Sukiyem sendiri saat ini mendapat tempat di lantai 3.

"Kalau sekarang (masih) jualan di Pasar Darurat, alhamdulillah di sana bagus," paparnya.

Baca juga: Cerita Sardi, Temuan Potongan Liontin Sempat Ditawar Toko Emas di Klaten, Tapi Langsung Ditolak

Ditanya akan pindah kapan, ia mengaku masih belum menetapkan waktu.

"Mau pindah kurang tahu(kapan)," ucapnya.

Para pedagang sendiri sudah di tata, sehingga tidak akan terpisah-pisah nantinya.

"Kalau dulu ada yang jualan di bawah dan di atas, jadi otomatis yang diatas kalah. Sekarang ditata," ungkapnya.

"Harapannya kalau sudah tertata (pelanggan) tinggal pilih yang mana, rejekinya sama," tutupnya.

(*)