Berita Boyolali
Wacana Usia Capres dan Cawapres Jadi 35 Tahun, Ganjar Enggan Berkomentar Banyak
Ganjar tidak mau banyak berkomentar soal wacana Capres dan Cawapres yang diturunkan usianya dari 40 jadi 35 tahun.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Muncul wacana baru dalam Pilpres 2024 mendatang.
Batas usia untuk menjadi Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres dan Cawapres) turun dari 40 jadi 35 tahun.
Bakal calon Presiden PDIP, Ganjar Pranowo pun tak mau berbicara banyak soal wacana tersebut.
"Wacana kok, belum putus," kata Ganjar usai menghadiri acara tradisi Tungguk Tembakau di Desa Senden, kecamatan Selo, Boyolali, Kamis (3/8/2023).
Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, seorang capres maupun cawapres jangan dilihat dari umurnya yang masih muda.
Baca juga: PPP Puji Manuver Prabowo Sambangi Grace Natalie cs, Pertanyakan Hubungan PSI dan PDIP Selama Ini
"Saya kira, kalau saya lihat ya, saya lihat, jangan kita terlalu melihat usia-lah," ujar Prabowo.
Dikatakan, Prabowo ketimbang melihat umurnya, lebih baik melihat tekad, idealisme, dan kemampuannya.
Dia pun menyinggung sejumlah negara yang memiliki pemimpin muda.
"Kita lihat tekad, idealisme, kemampuan seseorang. Kalau saya lihat ya banyak negara itu pemimpinnya muda-muda ya sekarang," pungkasnya.
Ingin Bertemu Golkar
Partai Golkar memang belum menentukan sikap dalam Pemilu 2024.
Golkar belum memutuskan apakah tetap mencalonkan ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai capres, atau bergabung dengan koalisi PDIP, koalisi Gerindra, ataupun koalisi NasDem.
Meski begitu, beberapa waktu lalu, bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo mengharapkan partai berlambang beringin itu mendukung dirinya dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.
Hanya saja, sejauh ini belum ada kepastian soal itu.
Ganjar pun menyebut jika belum ada pertemuan lebih lanjut usai harapan itu da sampaikan.
"Ya mudah-mudahan, sebentar lagi akan bisa bertemu dan memformulasikan yang terbaik," kata Ganjar usai menghadiri acara tradisi Tungguk Tembakau di Desa Senden, Kecamatan Selo, Boyolali, Kamis (3/8/2023).
Baca juga: Ikuti Rapat Konsolidasi Partai di Jakarta, Gibran Sebut Bahas Pemenangan Ganjar di Pilpres 2024
Hanya saja, sebelumnya Ganjar mengakui jika sebelumnya pernah bertemu langsung dengan ketua umum Golkar Airlangga Hartato.
"Saya pernah ketemu dengan pak Airlangga. Pernah ada fotonya," kata Ganjar sambil tersenyum sebagai isyarat sesuatu.
Sejauh ini, pasangan untuk mendampingi Ganjar memang belum ada.
Meskipun, internal PDI P telah mengerucutkan 5 nama cawapres Ganjar.
Ganjar pun tak mensyaratkan apapun terhadap bakal cawapresnya nanti.
"Syaratnya (Bakal Cawapres) sesuai dengan KPU, kan sudah ada di sana," pungkasnya.
(*)
ALASAN Sopir Pikap Divonis 8 Bulan Bui Pasca Buat Petani Tewas Terlempar di Boyolali, Dianggap Lalai |
![]() |
---|
Sopir dalam Insiden Laka Mobil Pikap Sayur di Selo Boyolali Divonis 8 Bulan Penjara |
![]() |
---|
3 Fakta Menghitamnya Sungai di Sambi Boyolali, Pelaku Pembuang Limbah yang Cemari Diminta Bertobat |
![]() |
---|
Diduga Tercemar Limbah, Sungai di Sambi Boyolali Keruh Hitam dan Berbau |
![]() |
---|
Warga di Dua Desa Boyolali Resah, Sungai yang Biasa Mereka Gunakan Tercemar Limbah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.