Solo Safari Targetkan Ada Atraksi Baru di Penghujung Tahun : Playground Sampai Taman Gesang

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Deputi Direktur Taman Safari Indonesia, Hans Manansang menjelaskan pihaknya saat ini sedang berusaha menambah atraksi di Solo Safari demi menarik wisatawan.

Penambahan ini masuk dalam pembangunan tahap dua yang ditargetkan selesai Desember 2023 mendatang.

"Kita akan menambah beberapa wahana yang mungkin akan selesai Desember ini untuk menambah lama kunjungan di Solo Safari," tuturnya saat ditemui di Solo Safari, Rabu (9/8/2023).

Ia menyadari masih belum banyak pilihan atraksi yang ada di Solo Safari.

Di fase 2 ini pihaknya akan melengkapi atraksi sehingga menjadi lebih beragam.

"Kalau sekarang ini baru setengah jadi. Kok kayanya belum banyak atraksinya. Tapi nanti sampai Desember akan lebih komplit," ungkapnya.

Atraksi baru terdiri dari rumah hantu dan playground. Dalam playground ini nantinya akan ada terowongan sampai rumah pohon.

Baca juga: Pembangunan Fase Dua Solo Safari Dimulai, Gibran Sebut Ada Tambahan Wahana Rumah Hantu

"Ada rencana rumah hantu. Nanti tiketnya sekaligus tiket masuk untuk wahana baru. Ada tempat permainan anak. Ada maze, rumah pohon," terangnya.

Selain itu, pihaknya juga berencana membangun Taman Gesang untuk mengenang sosok pencipta lagu Bengawan Solo ini.

Saat ini monumen gesang belum disentuh pembangunan apa pun.

"Kami juga rencana dananya mencukupi kita akan bikin Taman Gesang. Kebetulan ada Monumen Gesang," jelasnya.

Nantinya, di sekitar monumen ini akan dibangun berbagai fasilitas yang menghidupkan semangat legenda musik keroncong ini.

"Di situ ada galeri, auditorium, pemusik bisa presentasi di sana. Di sana ada memoribilia tentang Gesang. Sekarang Monumen Gesang aja," tuturnya.