Ini Harapan Bupati Sri Mulyani untuk Ribuan Jemaah Haji Klaten 2023 yang Telah Kembali ke Tanah Air

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Kepulangan Jemaah Haji Klaten dari tanah suci disambut harapan dan doa dari Bupati Klaten, Sri Mulyani. 

Sri Mulyani berharap Jamaah Haji Klaten dapat menjadi duta kebaikan dengan berperan aktif dalam keagamaan dan sosial di lingkungan tempat tinggalnya. 

Hal tersebut disampaikan Bupati Sri Mulyani saat menghadiri acara Tasyakuran Jamaah Haji Kabupaten Klaten Tahun 1444H/ 2023 di Grha Bung Karno Klaten, Jumat (11/8/2023). 

Bupati Sri Mulyani sampaikan apresiasi atas pelaksanaan haji tahun 2023 dari Kabupaten Klaten dapat berjalan dengan tertib, aman, dan lancar. 

Ditambah lagi, saat melihat jamaah yang diberangkatkan tahun ini didominasi lansia. 

Baca juga: Bupati Sri Mulyani Resmikan Pameran Pembangunan Pertanian dan Pasar Tani di Taman Kuliner MPP Klaten

"(Capaian) itu tentu tidak terlepas dari kerjasama yang baik dari segenap unsur yang terlibat di dalamnya," tambahnya. 

"Saya selaku pribadi maupun atas nama Pemerintah Kabupaten Klaten menyampaikan selamat kepada segenap jamaah haji, dengan harapan semoga menjadi haji mabrur,” tuturnya. 

Menurutnya menjadi haji yang mabrur itu tidaklah mudah, lantaran harus diiringi dengan peningkatan amal dan ketaqwaan. 

Salah satunya dengan berpartisipasi dalam pembangunan melalui kegiatan sosial, keagamaan, dan kegiatan lainnya usai pulang dari ibadah haji. 

Ia tak memungkiri bahwa menjadi pribadi lebih baik pasti akan ada ujian yang menghadang. 

Baca juga: Pesan Bupati Sri Mulyani Saat Pelantikan 288 PPPK Guru dan Teknis Formasi 2022: Jaga Nama Baik

"Namun apabila semua dilaksanakan dengan penuh kesabaran dan keikhlasan, maka semua dapat berjalan dengan baik dan lancar," jelasnya. 

Memanfaatkan kesempatan itu, harapan dan doa kepada jamaah haji asal Klaten turut disampaikan Sri Mulyani. 

"Yang meninggal, doa dan harapan kami husnul khotimah yang ditinggalkan ikhlas kuat dan sabar." 

"Untuk jamaah haji yang kundur (pulang) ke tanah air ini harus dijaga kemabrurannya, dan tentunya lebih aktif dalam kegiatan keagamaan dan bersosial," harapnya. 

"Serta menjadi duta kebaikan keagamaan di lingkungannya masing-masing," pungkasnya. 

Sebelumnya dilaporankan, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Klaten sekaligus Ketua Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan Haji Kabupaten Klaten, Joko Purwanto mengatakan jika tasyakuran itu digelar untuk mempererat silaturahmi antara pemerintah daerah, panitia dan para jama’ah haji Kabupaten Klaten. 

Baca juga: Bupati Sri Mulyani Minta Pelaku UMKM Manfaatkan Program Subsidi Bunga Ringan dari PT BPR Bank Klaten

“Ini juga menjadi bentuk rasa syukur kami dalam setiap prosesnya dapat berjalan lancar," ungkapnya. 

Dirinya melaporkan, sebanyak 1.247 jama’ah haji Klaten yang diberangkatkan ke tanah suci. 

Diantaranya 4 jama’ah dinyatakan meninggal dunia di tanah suci, sehingga tersisa 1.243 jama’ah haji yang pulang ke tanah air. 

"Dan setelah kondur (pulang) di Klaten, ada 2 jama’ah yang meninggal dunia. Semoga husnul khotimah,” ucapnya. 

Sementara itu, mewakili jama’ah dan petugas haji Kabupaten Klaten, Ardani mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Klaten atas doa, dukungan dan fasilitasi para jama’ah haji Kabupaten Klaten saat menjalankan ibadah. 

"Alhamdulillah, disana kami diberi sangu (bekal) sambel pecel, alhamdulillah bermanfaat sekali, karena bisa mengobati rasa kangen kami dengan tanah air," ungkapnya. 

Pada kesempatan itu, dirinya juga mengajak kepada seluruh jama’ah haji untuk senantiasa menjaga silaturahmi.

Pada kesempatan itu, Bupati dan Wakil Bupati Klaten secara simbolis turut menyerahkan KTA IPHI Klaten kepada 6 perwakilan jamaah haji.

Selain Bupati Sri Mulyani, nampak hadir pada acara tersebut Wakil Bupati Klaten, Jajaran Pemerintah Kabupaten Klaten, serta Jamaah Haji Klaten tahun 1444 H/ 2023 dan tamu undangan lainnya. 

(*/adv)