Kemana Langkah Budiman Sudjatmiko Setelah Dipecat PDIP? Gerindra Persilakan Jika Mau Bergabung

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman siap membuka pintu jika Budiman Sudjatmiko bergabung.

Karier politik Budiman Sudjatmiko saat ini memang masih jadi teka-teki setelah dia dipecat DPP PDI Perjuangan (PDIP).

PDIP memberikan langkah tegas untuk Budiman setelah yang bersangkutan menyatakan dukungan terhadap Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (capres).

Baca juga: Politikus PDIP Kritik Sikap Budiman Sudjatmiko yang Dipecat: Tak Punya Integritas Padahal Masih Muda

Meski demikian, Habiburokhman menyebut Gerindra belum menerima informasi Budiman akan bergabung ke partainya.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini pun ogah berandai-andai Budiman akan gabung ke Gerindra.

"Saat ini kami belum mendapat informasi apakah saudara Budiman ingin bergabung dengan Partai Gerindra, jadi kami tidak mau berandai-andai," kata Habiburokhman dalam keterangannya, Jumat (25/8/2023).

Ia hanya menegaskan Gerindra adalah partai yang terbuka dengan siapapun.

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Ngaku Siap Mulai Episode Baru Pasca Dipecat PDIP, Bakal Berlabuh ke Parpol Lain?

"Prinsip partai Gerindra adalah partai yang terbuka (untuk) seluruh warga negara Indonesia. Siapa pun yang menerima Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika bisa menjadi anggota Gerindra," ungkapnya.

Sementara itu, Gerindra menghormati langkah PDIP melakukan pemecatan terhadap Budiman.

"Kami menghormati mekanisme organisasi di PDIP," ucapnya.

Gerindra tidak akan ikut campur dalam urusan PDIP terkait pemecatan Budiman.

"Baik PDIP maupun Saudara Budiman adalah sahabat kami," ujarnya.

Baca juga: Tanggapan Budiman Sudjatmiko Setelah Dipecat PDIP karena Dukung Prabowo : Saya Terima

Di sisi lain, Budiman mengaku telah menerima surat pemecatan dari DPP PDIP sebagai kader partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Betul, betul, betul (sudah dipecat). Sudah terima tadi jam 8 malam," kata Budiman saat dikonfirmasi, Kamis (24/8/2023).

Ia tak masalah dan menerima soal dipecat dari kader PDIP.