Bupati Juliyatmono Ikut Rapat Bersama Polda Jateng Secara Daring, Bahas Kerawanan Pemilu

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Bupati Karanganyar Juliyatmono menghadiri rapat dengan jajaran Polda Jateng secara daring. 

Polda Jawa Tengah mengadakan rapat koordinasi yang melibatkan Babinsa, Bhabinkamtibmas, Lurah dan Camat dari seluruh Propinsi Jawa Tengah.

Rapat ini untuk mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai.

Acara ini terpusat di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Convention Hall. 

Kegiatan ini dihadiri secara daring oleh petinggi di Karanganyar.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menekankan agar para pemangku jabatan 6 pilar memahami tugas pokoknya selama pemilu sehingga bisa menjadi cooling system guna terciptanya pemilu yang aman dan damai.

"Hari ini kita ada kegiatan pembekalan 6 pilar dalam rangka pemilu, Kita kumpulkan mulai dari babinsa bhabinkamtibmas, lurah, camat dan sebagainya," kata Ahmad Luthfi dalam sambutannya.

Baca juga: NASIB Pimpinan Ponpes yang Cabuli Santriwati di Karanganyar, Meringkuk di Rutan Polda Jateng

Ahmad Luthfi menyebut berkumpulnya 6 pilar tersebut sebagai bentuk konsolidasi untuk mewujudkan pemilu damai di Jawa Tengah, sekaligus sebagai ajang silaturahmi antar pejabat di wilayah. 

Dia berharap kegiatan ini mampu mencegah munculnya kerawanan yang dapat mempengaruhi jalannya Pemilu 2024.

Acara ini juga dihadiri  oleh Pj Gubernur Jateng Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana.

Adapun materi pokok dalam pembekalan yang pertama dilakukan oleh Ketua KPU Propinsi Jateng berupa Pentahapan Pemilu 2024 serta Indeks Kerawanan Pemilu 2024.

Selanjutnya juga dibahas mengenai pelanggaran yang sering terjadi selama pemilu dan cara penanganannya dalam materi yang disampaikan oleh Bawaslu Propinsi Jateng. 

Materi terakhir berupa Mekanisme Penanganan Tindak Pidana Pemilu 2024 yang disampaikan oleh Direktur Reskrimum Polda Jateng. (*)