Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Gibran Targetkan Revitalisasi Taman Balekambang Rampung Akhir Tahun, Progres Sudah 60 Persen

Proses revitalisasi Taman Balekambang yang menelan anggaran Rp 154 miliar ini telah menyentuh 60 persen dari total pekerjaan yang ada.

Tribunsolo.com/Ahmad Syarifudin
Ilustrasi Taman Balekambang di Solo 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan pihaknya menargetkan Revitalisasi Taman Balekambang bisa rampung akhir tahun 2023 ini.

Taman Balekambang yang semula memiliki luas 9,8 hektare nantinya bakal bertambah luas menjadi 12,5 hektare.

"Lancar, insyaallah akhir tahun bisa kami buka. Nanti sudah ada yang mengatur (UMKM)," kata Gibran, saat ditemui di Kantor Kelurahan Nusukan, Selasa (26/9/2023).

Nantinya di bagian dalam akan ada bangunan utama yang akan menjadi tempat pertunjukan seni.

Salah satunya Ketoprak Balekambang yang telah lebih dulu eksis.

"Bagian yang di dalam. Itu salah satu gedung utama. Di situ ada beberapa bangunan. Fungsinya untuk ketoprak, performing art," tuturnya.

Ia berharap proyek ini bisa selesai tepat waktu.

"Doakan semoga tidak molor. Pokoknya kita kejar," ungkapnya.

Baca juga: Kata Akademisi soal Revitalisasi Taman Balekambang : Ubah Fungsi Sama dengan Rusak Cagar Budaya

Baca juga: Revitalisasi Taman Balekambang Panen Kritik : Harusnya Jadi Hutan Kota, Bukan Taman Rekreasi

Selama ini kolam ikan sering digunakan warga setempat untuk memancing.

Setelah revitalisasi kolam akan dikembalikan fungsinya seperti semula.

"Tetap kembalikan ke bentuk awal. Ya nanti sek urusan mancing," jelasnya.

Sementara itu, Kepala UPT Taman Balekambang, Sumeh mengungkapkan proses revitalisasi Taman Balekambang yang menelan anggaran Rp 154 miliar ini telah menyentuh 60 persen dari total pekerjaan yang ada.

“Dari laporan terakhir, pekan lalu sudah sekitar 60 persen. Insyaallah nanti November bisa selesai, kalau target akhirnya kan di Desember 2023,” bebernya.

Ia juga menjelaskan adanya tambahan sekitar 2,7 hektar taman ini terjadi karena perluasan area yang dilakukan.

Salah satunya melalui lahan yang baru saja dihibahkan dari Pemprov Jateng ke Pemkot Surakarta belum lama ini.

“Lahan eks-Kantor ESDM Provinsi Jawa Tengah sudah dihibahkan ke Pemkot Surakarta beberapa waktu lalu. Peruntukan nanti untuk apa saya kurang tahu, yang jelas untuk pengembangan Taman Balekambang ke depan,” terangnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved