Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kebakaran Hutan Gunung Lawu

Kebakaran Hutan Gunung Lawu Tak Berefek ke Wisata Candi Cetho : Ramai Wisatawan, 250 Tiket Terjual

Kunjungan ke objek wisata Candi Cetho tidak terpengaruh dengan insiden kebakaran hutan Gunung Lawu.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Mardon Widiyanto
Situasi objek wisata Candi Cetho Karanganyar masih jadi pilihan Wisatawan meski dekat dengan Kebakaran hutan di Gunung Lawu, Minggu (8/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kunjungan ke objek wisata Candi Cetho tidak terpengaruh dengan insiden kebakaran hutan Gunung Lawu.

Sejumlah wisatawan masih berdatangan ke objek wisata yang ada di Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Minggu (8/10/2023).

Jumlah pengunjung yang datang pun tidak mengalami peningkatan ataupun penurunan. 

"Saat ini masih ramai, ya masih normal," kata Koordinator Lapangan Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar, Sunardi kepada TribunSolo.com, Minggu (8/10/2023).

Sunardi mengatakan wisatawan masih memenuhi Candi Cetho yang lokasinya dekat dengan pintu pendakian gunung Lawu.

Baca juga: Update Kebakaran Gunung Lawu di Karanganyar : Tersebar di 29 Titik, Upaya Pemadaman Terus Dilakukan

Baca juga: Water Bombing Kebakaran Hutan Gunung Lawu di Karanganyar Dilanjut Hari Ini, Melihat Kondisi Cuaca

Wisatawan yang datang ke Candi Cetho mulai dari lokal hingga mancanegara.

"Kondisi Lawu saat ini tidak mempengaruhi tingkat kunjung wisatawan, Candi Cetho menjadi salah satu pilihan wisatawan," ungkap Sunardi.

Penjaga tiket Candi Cetho, Sigit mengatakan hingga pukul 12.00 WIB, total tiket yang terjual untuk wisatawan lokal sejumlah 250 orang.

Sedangkan untuk tiket mancanegara yang terjual ada 13 orang.

"Tingkat kunjung wisatawan hari ini terbilang normal untuk akhir pekan," ucap dia.

"Biasannya wisatawan mulai berdatangan pukul 11.00 WIB sampai 14.00 WIB, biasannya akhirpekann bisa capai 500 sampai 600 orang," tambahnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved