Klaten Bersinar

Wabup Yoga Hardaya Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan Antisipasi Kasus Penganiayaan di Klaten

Tribunsolo.com/Ibnu Dwi Tamtomo
Wakil Bupati Klaten Yoga Hardaya usai memimpin Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2023, Sabtu (28/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Wakil Bupati (Wabup) Klaten, Yoga Hardaya angkat suara atas aksi dua orang pemuda Klaten bikin resah pada Minggu (22/10/2023) lalu.

Wabup Yoga minta masyarakat tingkatkan kewaspadaan di lingkungan masing-masing.

Kini, dua orang pemuda berinisial RS alias Cemek (18) dan GRE (21) telah diamankan polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di mata hukum.

Keduanya ditangkap dalam kasus penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam di Klaten.

Baca juga: Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-95, Wakil Bupati Yoga Hardaya Beri Pesan Ini ke Generasi Muda Klaten

Mereka merupakan warga Kecamatan Ngawen dan Kecamatan Kebonarum, Kabupaten Klaten.

Tindakan penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam tersebut dilakukan di area sekitar simpang tiga simpang tiga Tegalyoso, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten.

Kejadian tersebut ramai jadi pembicaraan warga Klaten usai beredarnya video korban klitih di media sosial.

Bertepatan di momen Hari Sumpah Pemuda, Wabup Yoga Hardaya tak bisa menutupi rasa kecewanya.

Pasalnya, generasi muda yang seharusnya menjadi contoh dan harapan bangsa justru jadi tersangka karena melakukan tindakan melawan hukum.

"Kami menyayangkan para pemuda di Kabupaten Klaten yang terlibat pada kenakalan remaja," tegasnya usai memimpin Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2023, Sabtu (28/10/2023), di halaman Pendopo Pemkab Klaten.

Untuk mengantisipasi hal serupa terjadi kembali, pihaknya bakal gencarkan sosialisasi pencegahan terkait kejadian tersebut.

Nantinya, sosialisasi tersebut akan menyasar sejumlah sekolah dan lingkungan masyarakat agar masyarakat lebih awas dengan lingkungan sekitar.

Jangan sampai memberikan celah bagi oknum tak bertanggung jawab dengan berbuat onar.

"Untuk itu kami menginstruksikan siskamling agar digalakkan dan juga dilakukan sosialisasi serta edukasi di semua wilayah di Kabupaten Klaten terkait dengan pemuda kita," tegasnya.

"Agar kenakalan yang terjadi bisa berhenti, sehingga di Kabupaten Klaten menjadi aman dan nyaman," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga, dan Pariwisata (Disbudparpora) Sri Nugroho mengungkapkan peran media sosial dalam penyebaran informasi sangatlah besar.

Menurutnya semua informasi yang diteruskan ke khalayak memberikan dampak positif dan negatif secara bersamaan.

Termasuk di antara aksi dua pemuda di Klaten beberapa waktu lalu yang membuat geger jagad sosial media.

"Tentunya dengan adanya media sosial sangat berdampak sekali kepada generasi saat ini baik itu positif dan negatif."

"Namun yang selalu didengungkan malah hal negatifnya, sedangkan yang positif malah tidak terdengar."

"Padahal yang positif juga banyak dampaknya namun saat ini tidak terdengar, dengan kata lain belum seimbang," jelansnya.

Dengan era keterbukaan ini, ia berharap generasi muda dapat memanfaatkannya dengan baik.

Baca juga: Wakil Bupati Yoga Hardaya Tekankan 3 Poin Penting Dalam Penyusunan RPJPD Kabupaten Klaten 2025-2045

Karena keberimbangan informasi harus terus dijaga untuk membuat situasi kondusif di Kabupaten Klaten.

Lebih lanjut, memanfaatkan momentum Sumpah Pemuda ke-95 ini ia berharap pemuda dapat memberikan sumbangsih positifnya untuk Kabupaten Klaten.

"Harapan kami dengan generasi muda yang kita bangun saat ini dapat memberikan memberikan keberimbangan, karena pemuda yang membangun bangsa juga banyak."

"Kita juga berharap dengan keberadaan generasi muda ini mampu mempercepat pembangunan yang ada, karena pembangunan tidak hanya infrastruktur saja melainkan pembangunan sumberdaya manusia yakni akhlak, moral dan kepribadian mereka juga ikut dibangun," paparnya.

"Maka dari itu kita bangun Indonesia mulai dari pemuda, karena lewat mereka Indonesia ke depan akan lebih baik lagi," pungkasnya. (*/adv)